Bedah Warung, Lazismu Pusat Alokasikan Dana 100 Juta

Ditulis oleh berita
Ditulis pada 13:02, 07/05/2021
Cover Bedah Warung, Lazismu Pusat Alokasikan Dana 100 Juta
LAZISMU.ORG - Lazismu alokasikan dana 100 juta rupiah untuk Program Bedah Warung. Bedah Warung adalah salah satu program pemberdayaan UMKM yang dilakukan selama bulan Ramadhan.

Dana tersebut berasal dari kerja sama antara Lazismu dengan Alfamart. Alfamart mendonasikan uang kembalian konsumen. Kerja sama tersebut berjalan selama periode November - Desember 2020.

Falhan Nian Akbar, Manager Program Lazismu Pusat menyebut bahwa pihaknya sudah melakukan bedah warung di 6 warung. 4 warung di Bandung, dan 2 warung di Jabodetabek.

"Penerima manfaat adalah mereka yang sudah memiliki warung. Namun karena terdampak Covid-19 secara bangunan usaha kurang layak, modal usaha terbatas, itu yang kita bantu. Pastinya melalui proses asesmen sebelumnya," ujar Falhan.

Menurut keterangan Falhan, bantuan yang diberikan antara lain perbaikan atau renovasi ringan, seperti cat dinding, perbaikan pintu, langit-langit, bantuan perlengkapan sarana usaha seperti kulkas dan rak, serta bantuan modal usaha untuk pembelian produk.

Selain itu, imbuh Falhan, Lazismu juga akan melakukan pendampingan dalam menjalankan usaha. Alfamart juga menyediakan platform digital bernama Alfamikro. Alfamikro adalah aplikasi yang berfungsi sebagai media belanja outlet binaan Alfamart dalam mengurusi warung/toko kelontong di sekitar outlet Alfamart.

"Setiap warung diberikan bantuan senilai 12 hingga 15 juta," tutup Falhan.

Sarip, pemilik warung jajanan anak, sembako, dan burger di Bandung yang menjadi penerima manfaat dari program bedah warung mendapatkan uang tunai untuk modal usaha dan perbaikan warung.

"Semoga Lazismu terus mampu memberdayakan umat," ujar Sarip ketika dihubungi Lazismu.org.

Sementara itu, warung milik Haryadi di Bogor mendapatkan bantuan renovasi warung dan uang tunai. Warung tersebut berjualan aneka jajanan anak, minuman es, kopi, dan mie. Ia berharap Lazismu semakin sukses dan berkembang agar semakin banyak orang yang dibantu.

Reporter: Yusuf