Dunia kembali berduka. Gempa bumi besar menghantam Turki dan Suriah dan dirasakan hingga ke negara-negara sekitarnya.
Gempa pertama terjadi berkekuatan M 7,8 menghantam wilayah Gaziantep di tenggara Turki pada Senin (06/02) pukul 04.17 pagi waktu setempat. Sementara itu, gempa kedua menghantam wilayah Kahramanmaras di sebelah tengah Turki dengan kekuatan M 7,5. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengungkap jumlah korban meninggal dunia di negaranya kini tembus 35.418 orang.
Sementara Pemerintah Suriah dan PBB mengatakan lebih dari 5.800 orang tewas, dengan 2.166 orang berasal dari daerah yang dikuasai oposisi, dan sisanya sebanyak 1.414 orang tewas di daerah yang dikuasai pemerintah.
Sehingga total korban tewas dari kedua negara tersebut mencapai telah melampaui angka 41.000 jiwa, seperti yang dikutip dari Al Jazeera.
Angka ini diperkirakan akan bertambah seiring dengan pendataan yang terus berlangsung.
Kepedihan ini mendorong Muhammadiyah melalui Lazismu untuk bergerak membantu.
Melalui program Muhammadiyah Aid, Lazismu bersama Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) akan mewadahi dan menyalurkan bantuan dari masyarakat Indonesia kepada saudara-saudara kita yang terdampak gempa bumi tersebut. Bantuan dapat disalurkan dengan cara: 1. Klik "Donasi Sekarang" 2. Isi nominal zakat dan data diri 3. Kemudian tunaikan zakat dengan transfer ke rekening yang disampaikan melalui pesan WA atau email yang dimasukkan. Anda juga bisa ikut berbagi kebaikan dengan share halaman donasi ini kepada teman dan saudara. Terimakasih
15 February 2023
LAZISMU GANDENG MITRA LOKAL UNTUK SALURKAN BANTUAN DI TURKI
TURKI -- Agar lebih efektif dan efisien dalam penyaluran bantuan kepada para penyintas gempa di Turki, Muhammadiyah melalui Kantor Layanan (KL) Lazismu Pimpinan Cabang Istimewa (PCIM) Turki menggandeng mitra lokal. Keberadaan mitra lokal sangat penting dalam kegiatan kemanusiaan dalam situasi bencana di Turki, mengingat dalam proses penyalurannya harus mengantongi izin dari otoritas setempat. Kali ini, KL Lazismu PCIM Turki menjalin sinergi dengan Asma Köprü Dernek.
Pada Ahad (13/02), KL Lazismu PCIM Turki menyerahkan bantuan melalui Asma Köprü Dernek di Wisma Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Ankara. Bantuan tersebut berupa sembako, popok, pembalut dan alat-alat kebersihan. Kepala KL Lazismu PCIM Turki, Ahmad Dhiyaul Haq menuturkan, pihaknya akan terus menjalin kerja sama dalam penyaluran bantuan kemanusiaan untuk penyintas gempa. "InsyaAllah Lazismu Turki juga akan menyalurkan bantuan kepada para penyintas di Turki melalui beberapa cara seperti bekerja sama dengan 'Dernek" Turki atau menyampaikan langsung," ujarnya.
Staf Administrasi KL Lazismu PCIM Turki, Tri Julia Wulandari menjelaskan, saat ini pihaknya sedang mengurus perizinan agar dapat terjun langsung ke lokasi bencana. Perizinan ini penting mengingat kondisi medan yang tidak aman, apalagi jika didatangi oleh tim yang belum berpengalaman. "Maka dari itu, Lazismu Turki dan tim relawan memutuskan untuk segera memberikan bantuan melalui Dernek yang bisa masuk ke lokasi kejadian," ungkapnya.
Julia menambahkan, di Turki terdapat beberapa lembaga kemanusiaan dan sosial yang menjadi naungan bagi para pelajar atau mahasiswa internasional agar lebih memahami budaya dan adat istiadat negera tersebut. Ia mencontohkan, untuk Indonesia, ada koordinator yang berhubungan dengan Dernek setempat, sehingga pada saat pelajar Indonesia ingin mengadakan acara besar seperti mengenalkan kebudayaan Indonesia dapat mengajak Dernek tersebut untuk berpartisipasi.
"Dernek atau lembaga sosial dan kemanusiaan ini berbeda-beda setiap kota dan tidak sama. Tidak semua Dernek mendapatkan izin ke wilayah terdampak sekarang. Asma Köprü Dernek yang sudah memiliki izin untuk dapat menyalurkan bantuan ke lokasi kejadian secara langsung," tutup mahasiswi Jurusan Teknik Lingkungan Erciyes University ini.
Mari salurkan infak terbaik untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak gempa bumi di Turki melalui:
Rekening atas nama Lazis Muhammadiyah, sertakan Kode Unik "010" pada 3 digit terakhir nominal infak, misal Rp. 50.010,-. Konfirmasi dapat malalui SMS/Whatsapp ke nomor 0856 1626 222.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Tri Julia Wulandari]
10 February 2023
BANTUAN TAHAP PERTAMA MUHAMMADIYAH KE TURKI TELAH TIBA
JAKARTA -- Jumlah korban jiwa dan terluka parah akibat gempa berkekuatan M 7,8 di Turki dan sekitarnya terus meningkat. Banyak di antaranya yang masih belum ditemukan akibat tertimbun bangunan yang rata dengan tanah. Kepedihan pun semakin bertambah dengan kondisi musim dingin yang berada pada puncaknya.
Direktur Pendayagunaan dan Pendistribusian Lazismu Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Upik Rahmawati pada Kamis (09/02) menyatakan bahwa bantuan tahap awal Muhammadiyah telah dikirimkan melalui Lazismu kepada Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Turki. Bantuan yang diberikan berupa Familiy Kit dan paket sembako serta disesuaikan dengan keadaan di sana mengingat situasi musim dingin yang sedang mencapai puncaknya. Tim relawan juga akan mendapatkan dukungan dari Lazismu.
"Alhamdulillaah Lazismu PP Muhammadiyah telah mengirimkan dana yang akan diperuntukkan untuk Family Kit. Kita juga memberikan bantuan operasional tim atau relawan yang bertugas di sana," terang Upik.
Terkait bantuan Family Kit, Upik kemudian merincikan. "Untuk paket family kit yang di dalamnya ada kaos kaki, sarung tangan, baju tebal, celana, pakaian dalam, pembalut, sepatu bot, kerudung, sikat gigi, paket sembako, dan lain-lain. Jadi kita menyediakan Family Kit dan paket sembako," ujarnya.
Upik menambahkan, Lazismu juga akan mendukung keberangkatan EMT International Muhammadiyah. "Saat ini Muhammadiyah juga diminta oleh Pemerintah RI berkontribusi untuk mengirimkan tenaga medis melalui EMT. Kita mengirimkan EMT yang didukung oleh Lazismu untuk berangkat ke Turki," terangnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Layanan (KL) Lazismu PCIM Turki, Ahmad Dhiyaul Haq yang berada di lokasi menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan pendataan. Koordinasi pun terus dilakukan bersama dengan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Turki untuk menghindari tumpang tindih penyaluran bantuan. "Jadi kita tetap koordinasi dengan PPI Turki biar bantuan ke WNI (Warga Negara Indonesia) tidak 'double'. Di antaranya yang akan kami siapkan untuk kebutuhan WNI pelajar perempuan dan saat ini sudah ada amil Lazismu sedang mendata di lokasi pengungsian dan siap untuk disalurkan," jelasnya.
Bantuan tahap awal ini rencananya akan didistribusikan ke Karahmanmaraş, Gaziantep yang terdampak gempa cukup parah. Selain itu, Lazismu PP Muhammadiyah juga telah mengirimkan 20 pcs rompi Lazismu serta 20 pcs kaos Muhammadiyah Aid dan bendera Lazismu untuk penguatan 'branding'. Bantuan ini dikirimkan melalui salah satu pengurus PCIM Turki yang akan kembali ke Turki untuk melanjutkan pendidikannya.
Mari salurkan infak terbaik untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak gempa bumi di Turki melalui:
Rekening atas nama Lazis Muhammadiyah, sertakan Kode Unik "010" pada 3 digit terakhir nominal infak, misal Rp. 50.010,-. Konfirmasi dapat malalui SMS/Whatsapp ke nomor 0856 1626 222.
Ya Alloh,.sehatkanlah,kuatkan& lindungilah hamba dari marabahaya, dari fitnah, dari pemimpin dzolim, selamatkanlah ibu, bapak kandungku, istriku&semua pembela muslimin&muslimat. Limpahkanlah rezeki&pekerjaan hamba ya Alloh..