Bunda Lila, Tak akan Berpaling dari Catering untuk Berbagi (1)

Ditulis oleh
Lazismu Pusat
Ditulis pada
5 September 2019
Kategori :

Probolinggo –
LAZISMU
.
Saat bunga perlahan-lahan akan memekar, lebah terbang membawa serbuksari dari
bunga lain yang dihinggapinya. Kelopaknya muncul membentuk warna dan menebarkan
wangi yang harum. Berbekal serbuk itulah lebah memberikan banyak manfaat
melalui proses simbiosis mutualisme.

 

Layaknya
peristiwa bunga yang sedang mekar, di Probolinggo, Jawa Timur, seorang ibu
paruh baya terketuk hatinya untuk memberikan sesuatu yang memiliki nilai
manfaat pada orang lain. Apa barang yang diberikannya? Sebuah mobil untuk
mendukung gerakan dakwah di pimpinan Muhammadiyah Probolinggo.

 

Mobil
berjenis daya angkut penumpang lebih dari tiga (MPV) diberikannya kepada lembaga
amil zakat nasional saat pengajian Sang Surya pada, hari Selasa, 3 September
kemarin. Hadir dalam penyerahan itu Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul
Mu’ti dan Ketua Lazismu Jatim, Zainul Muslimin.

 

Ibu
bernama Lila Umami, memberikan mobil ini untuk menambah kelengkapan saranan lembaga
amil zakat yakni Lazismu dalam menjalankan aktivitasnya. Meski di Probolinggo
Muhammadiyah kecil, gerakannya harus bernilai manfaat bagi banyak orang,
tandasnya.

 

Sebelum
ada Lazismu, dirinya sedih. Dakwah sosial seakan mengalami “kesulitan”. Bukan
tidak ada jamaah dan biaya tapi sarana untuk menggerakan orang dan sesuatu
perlu dicari jalan keluarnya. “Bergerak luwes perlu sarana dan prasarana tanpa
itu untuk melakukan sesuatu bisa ada kendala,” katanya.   

 

Melihat
kondisi itu, Bunda Lila mengatakan mobil ini bisa untuk menambah kepercayaan
diri Lazismu dalam mensyiarkan gerakan Al-maun yang digemakan Muhammadiyah.     

 

Ahmad
Ridho Pambudi selaku Ketua Lazismu Probolinggo, mengucapkan terima kasih. “Bantuan
sudah diberikan Bunda Lila yang mendukung misi Lazismu,” katanya. Misinya bagaimana
Lazismu bisa menjadi gerakan dakwah bagi kemajuan Muhammadiyah, sambungnya.

 

Dalam
ceramah pengajian Sang Surya, Sekum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti, menyinggung
pemberian dari Bunda Lila. Ia mengatakan inilah contoh, warga Muhammadiyah memiliki
kemampuan di atas rata-rata. “Hanya dengan satu orang, pengajian bisa
terselenggara. Kendaraan operasional bisa disiapi. Terima kasih Bunda Lila,”
katanya.

 

Andai Saja Tidak Bengong

 

Keberadaan
Bunda Lila dalam pengajian Sang Surya sudah yang kesekian kalinya. Bagi Ahmad
Ridho Pambudi yang akrab disapa Kung Ridho, Bunda Lila adalah sahabat. Saat
dihubungi, Ridho mengisahkan perjalanan Lazismu di Kota Santri itu. Di akhir
2017, ia diamanahi menahkodai Lazismu.

Nafas
Al-Maun seperti tersumbat. Bagaimana melegakan nafas ini berjalan lancar dengan
kembali mengangkat program-program yang menggembirakan. Lantas Ridho melontarkan
ide agar Lazismu bisa memiliki kantor. Ia tidak sendiri, dengan datang ke
pengurus meminta restu mencari informasi tanah. “Tanah yang ada dikisaran jalur
Pantura,” katanya.

 

Pencarian
dilakukan, dua bulan berlalu hasilnya nihil. Kendati berisiko, karena dananya
dari mana proses pencarian dilakukan. “Beberapa kawan menganggap apa yang dilakukan
terlalu tinggi impiannya,” kenangnya.

 

Awal
2018, Bunda Lila membangun Hall. Dalam rapat pleno persiapan pertemuan para
pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah se-wilayah Karesidenan Besuki plus Lumajang,
Probolinggo dan Pasuruan, Ridho mengusulkan rapat di di Hall tersebut, meski
belum selesai sepenuhnya. Awalnya ditolak, setelah melalui
pendekatan-pendekatan usul itu diterima.

 

Pada
saat itulah, Ridho berbagi informasi dan meminta tolong ke beliau untuk
mencarikan tanah yang akan ditempati kantor LAZISMU. Jawaban Bunda Lila tak
terduga. Malah bikin dirinya tak bisa lelap tidur. Pasalnya, Bunda Lila menyarankan
rumah miliknya yang di bilangan Kraksaan dibeli saja. Ditaksir harganya di
pasaran sekitar Rp 1.5 miliar.

 

Berbagai
upaya dilakukan, akhirnya rumah dua lantai itu dengan luas 400 m2 dilepasnya dengan harga Rp 750 juta. Lazismu membayar dulu uang mukanya sebesar Rp 300 juta. Sisanya dibayar kapan saja, kata Ridho membeberkan.

 

Rumah
itu pun akhirnya terbayar Rp 300 juta dengan rincian Rp 150 juta uang pinjaman
dan Rp 150 juta hasil swadaya warga Muhammadiyah. Sisanya pun ternyata beliau
tetap minta dibayar dan uang pembayaran akan diserahkan kembali pada Lazismu untuk
kegiatan Muhammadiyah. Waktu berjalan, Hall yang dibangunnya dijadikan tempat
pengajian rutin “Sang Surya” dwi bulanan.

 

Alkisah,
ada suatu kejadian yang membuat beliau terketuk untuk membelikan mobil Innova.
Kejadian itu saat narasumbernya guru ngaji masa kecil Bu Lila. Panitia tidak
bisa menggunakan mobil PDM Kabupaten Probolinggo karena sedang digunakan pada kegiatan
yang lain. Mengetahui hal itu, Bunda Lila mengatakan, "Sudahlah Pak Ridho,
nanti beli sendiri aja agar tidak rumit,” katanya.

 

Mendengar
itu, Ridho cuma bengong. Semoga dimudahkan, amin, katanya dalam hati. Bulan
Agustus kemarin, beliau ambil ke daeler hanya harus nunggu kalau yang diminta warna putih sekitar Rp 360 juta dengan mesin tanam diesel.

 

September
ini mobil datang dan diserahkan secara simbolis kepada Lazismu Kabupaten
Probolinggo saat pengajian Sang Surya yang keempat. Ide membeli mobil ini
sebetulnya dicetuskan pada pengajian Sang Surya yang ketiga. Hal ini juga
diceritakan dari Bapak Tohir Luth, yang kemudian saya sampaikan ke bapak
Zainul, pungkas Ridho. (bersambung)

Selanjutnya Klik : Dari Kudapan Keliling Jadi Pengusaha Catering  

Tag :
Bagikan Tulisan Ini :
LAZISMU adalah lembaga zakat nasional dengan SK Menag No. 90 Tahun 2022, yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan dana zakat, infaq, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya. Lazismu tidak menerima segala bentuk dana yang bersumber dari kejahatan. UU RI No. 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

Alamat

Jl. Menteng Raya No.62, RT.3/RW.9, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
Jl. Jambrut No.5, Kenari, Kec. Senen, Jakarta Pusat 10430
info@lazismu.org
0213150400
0856-1626-222
Copyright © 2025 LAZISMU bagian dari Persekutuan dan Perkumpulan PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH
cross