

KABUPATEN BANYUMAS -- Pemberdayaan ekonomi di Kabupaten Banyumas mendapatkan perhatian serius dari Lazismu. Salah satunya melalui budidaya buah melon di Green House Hidroponik Golden Aroma. Lahan perkebunan hidroponik ini berada di Desa Purwojati, Kecamatan Purwojati dan merupakan binaan Lazismu Kabupaten Banyumas. Pada Kamis (20/07), panen perdana sukses dilakukan.
Acara ini dihadiri oleh Lazismu Wilayah Jawa Tengah, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyumas, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Purwojati, pengurus Kantor Layanan (KL) Lazismu Purwojati, serta pengurus Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Purwojati. Panen perdana melon merupakan bagian dari pemberdayaan ekonomi Lazismu yang bersinergi dengan PCPM Purwojati.
Manajer Lazismu Kabupaten Banyumas, Sabar Waluyo memuji hasil dari panen ini. Buah yang dihasilkan manis karena berkualitas tinggi. "Rasanya sangat crunchy dan manis. Sobat Lazismu ditunggu di Purwojati untuk menyicipi melon ini langsung di tempatnya," ajaknya.
Dukungan terhadap pemberdayaan ekonomi Lazismu juga diberikan oleh PDM Banyumas. M. Djohar selaku Ketua PDM Banyumas menuturkan, pihaknya turut mendukung dan berharap program serupa dapat digiatkan di cabang lainnya. "Saya berharap pemberdayaan seperti ini bisa ada di cabang-cabang lain dalam bentuk melon ataupun dalam bentuk yang lain," harap Djohar.
Sementara itu Teguh yang menjabat sebagai Ketua PCPM Purwojati mengungkapkan rasa syukurnya atas kesuksesan program pemberdayaan melon ini. "Alhamdulillah dukungan Lazismu sangat luar biasa sehingga program ini bisa terealisasi. Kami yang awalnya hanya dari iuran-iuran anggota bisa akhirnya mendirikan green house ini," ujarnya.
Green House Hidroponik ini sudah dikerjakan sejak bulan April 2023 dengan menanam 296 bibit dan target panen menghasilkan sebanyak 400 kilogram. Green house ini sukses menghasilan melon kualitas tinggi dengan rasa yang lezat, renyah, dan manis. Antusias masyarakat cukup tinggi dengan turut hadir dan langsung panen dengan harga setiap 1 kilogram sebesar 35 ribu rupiah. Lebih dari 200 kilogram dari hasil panen telah dipesan melalui PCPM Purwojati.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Romi Zarida]

