KOTA MALANG -- Melalui sinergi Majelis Pembina Kesejahteraan Sosial (MPKS) dan Lazismu, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur mengadakan Pesantren Lanjut Usia (Lansia) di Kota Malang. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas spiritual para warga Lansia dalam aspek aqidah, ibadah, dan akhlaqul karimah, serta mampu mengidentifikasi diri untuk menjadi muslim dan muslimah yang bermartabat, sejahtera, sekaligus mampu menata diri pada usia tua. Pesantren Lansia ini juga mendapatkan dukungan dari Majelis Telkomsel Taqwa (MTT) Jawa Timur.
Pesantren Lansia Lazismu dan MPKS PWM Jawa Timur ini dilaksanakan di Hall Balai Diklat Kemendagri, Jalan Raya Langsep 7 Malang pada (23/03), mulai pagi hingga sore menjelang berbuka puasa. Acara ini diikuti sekitar 75 orang peserta yang berasal dari Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu. Para Lansia adalah komunitas jamaah pengajian Lansia binaan MPKS Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) yang ada di kawasan "Malang Raya".
Ketua PWM Jawa Timur yang membidangi Kesejahteraan Sosial, Muhammad Abduh menyambut baik kegiatan tersebut dan berharap agar Pesantren Lansia mampu memberikan nilai lebih bagi para lansia dalam menjalani hari tuanya. "Mari kita menjalani dan menikmati hidup ini dengan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan kepada Allah. Karena dengan hidup yang bersyukur ini kita senantiasa menjadi manusia yang tenang, bahagia, dan dilimpahi kesejahteraan. Semoga kegiatan pesantren ini mampu memberikan nilai lebih dalam hal beragama bagi para Lansia dalam menjalani hari tuanya, sehingga husnul khotimah," ujarnya saat membuka kegiatan.
Aditio Yudono, Wakil Ketua Badan Pengurus Lazismu Wilayah Jawa Timur yang membidangi pendistribusian dan pendayagunaan menyatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya program nasional Lazismu saja, namun didesain sebagai wadah bagi lansia untuk memperoleh ilmu dan wawasan menyangkut dinamika warga Lansia dalam menghadapi kehidupan pada hari tua. Oleh sebab itu materi dirancang oleh MPKS PWM Jawa Timur sesuai dengan kondisi para lansia.
Peserta Pesantren Lansia yang sebagian besar ibu-ibu ini sangat antusias mengikuti berbagai materi yang disampaikan. Masing-masing peserta memperoleh bingkisan Kado Ramadhan yang berisi paket sembako dari Lazismu beserta hidangan takjil dan iftar yang bisa dibawa pulang. Peserta juga mendapatkan kitab suci Al-Qur'an.
"Alhamdulillah kegiatan berjalan dengan baik dan lancar. Terima kasih atas dukungan dari semua pihak, terutama Majelis Telkomsel Taqwa yang mendukung acara ini. Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi para warga lansia yang tengah menempuh kehidupan masa tuanya," tutup Aditio.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]
