Makassar – LAZISMU. Hari itu, Kamis, 16 Juli 2020, ada dua lembaga filantropi berjumpa dalam waktu dan tempat yang sama. Satu dari lembaga amil zakat Muhammadiyah atau Lazismu, dan satu lagi Yayasan Buddha Tzu Chi. Mereka melaksanakan aktivitas bersama, yakni Bakti Sosial.
Selain kedua lembaga filantropi itu, seperti dikutip dari laman Suara Muhammadiyah.id, hadir beberapa perwakilan dari unsur TNI, Polri, NU, Unhas, dan UMI yang merupakan suatu lembaga yang ikur bekerjasama dalam agenda tersebut. Kegiatan bakti sosial dengan misi kemanusiaan ini, menyasar kantong-kantong kemiskinan di kelurahan, Bulogading, Ujung Pandang dan Kota Makassar.
Manager Area Lazismu Sulsel, Ahmad Hunain, mengatakan, baksos bersama ini sebetulnya bukan yang kali pertama. Selama pandemi Covid-19, kami telah melakukannya beberapa kali.
Senada dengan hal itu, Alimuddin selaku Ketua Badan Pengurus Lazismu Sulsel, mengutarakan, agar ke depannya nanti, kerjasama ini bisa terus dilakukan, bisa menebar manfaat yang lebih luas lagi kepada masyarakat.
“Di hari ini, kita bersama-sama sebar berbagi paket sembako ke beberapa umat buddha di wilayah kecamatan Ujung Pandang,” kata Alimuddin yang juga dosen UIN Alauddin Makassar ini. Pihaknya telah menyebar ratusan paket sembako di wilayah Makasar selama pandemi Covid-19. Hadir dalam penyerahan bantuan itu, perwakilan koramil, Polda Sulsel, Lurah dan Ketua RT setempat.
Di kesempatan lainnya, Soandy Gozal selaku Ketua Yayasan Budha Tzu-chi Sulsel, mengatakan, adalah kesempatan yang luar biasa saya bisa bersama dengan Lazis Muhammadiyah Sulsel. “Di sini telah ikut andil menginiasi dalam aksi kemanusiaan ini. Pelaksanaan bakti sosial ini sangat membantu masyarakat di masa pandemi, mudah-mudahan kami akan juga agendakan pengiriman bantuan untuk Luwu Utara,” terangnya.
Kolaborasi lintas lembaga ini juga membuka dapur umum di Masamba, sejak Kamis, 16 Juli 2020. Secara operasional dapur umum tersebut dijalankan pihak TNI. (na)