Lazismu Bantu Bedah Rumah Penjual Pisang

Ditulis oleh
taut
Ditulis pada
5 Mei 2025

Cianjur - LAZISMU. Bilik bambu
bagian belakang rumah sudah terlihat getas. Sebagian kayu penyangga berwarna
cokelat tua itu terkikis rayap. Untuk ukuran usia, rumah milik Ibu Enen pantas
tak layak huni. Hampir separuh usia dirinya. Berbilik ringkih dengan rona dasar
cat yang terus memudar.

 

Kamar
mandi letaknya terpisah dengan tempat melepas hajat. Timba katrol yang
tergelantung di atas sumur menandakan belum ada instalasi air mesin pompa di
rumah bilik itu. Sesederhana perangai ibu Enen yang tetap mensyukuri hunian
sederhana miliknya selama ini. Usianya menginjak 54 tahun. Hidupnya bersahaja
dalam mengarungi sisa usianya.

 

Dia
tinggal di Kampung Pawenang, Kelurahan Muka, Cianjur, Jawa Barat. Memiliki tiga
orang anak. Anak yang pertama dan kedua sudah mentas. Saat ini ia ditemani
anaknya yang ragil sehari-hari.

 

Akhir
Agustus kali ini, Lazismu berkesempatan datang ke rumahmya. Disambut hangat
Ratna anak terakhirnya. Di teras, ibu Enen kembali datang menyambut. Wajahnya
berseri karena kedatangan tamu dari Lazismu.

 

Lazismu
datang membawa pesan dari muzaki dan donatur dalam program bedah rumah. Sebuah
program berbagi yang diinisiasi untuk duafa yang hidup dalam keterbatasan
hunian. Ibu Enen salah seorang penerima manfaatnya pada gilirannya ini. Impian
lama yang dinanti tiba. Dia ingin rumahnya bisa diperbaiki. Entah dengan cara
apa dan dari mana biayanya, dia sendiri tidak tahu.

 

Nasib
orang siapa nyana. Doanya terkabul. Lazismu memenuhi impiannya itu bersama
dengan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya, inisiasi kementerian PUPR.
Berarti rumah biliknya segera tergantikan dengan rumah yang baru.

 

Putri
terakhir perempuannya mengatakan kepada Lazismu, pada Juli lalu, tahap pertama
pembongkaran rumah dilakukan oleh PUPR. Setelah dibongkar, tahap pembangunan dimulai.
"Lantai, atap dan dinding berdiri dengan dua kamar,sebagian belum
diaci" katanya (30/8/2019).

 

Baru
ini saja ibu dan saya sudah bahagia sekali, sambungnya. Syukur alhamdulillah
Agustus sudah selesai. Selebihnya untuk interior dan kelengkapan lainnya
diserahkan kepada pemilik rumah, kata Ratna.

 

Meski
menyisakan PR, bagi Ratna dan ibunya sudah lebih dari cukup, karena tak mungkin
rumah baru ini berdiri tanpa bantuan pihak lain. Bulan Agustus sungguh memerdekakan
bagi keluarga ini, pasalnya Lazismu juga akan mrmbantu memenuhi bagian rumah
yang belum dikerjakan.

 

Ratna
menambahkan, Lazismu memberikan bantuan pengalian sumur mesin pompa, dapur dan
kamar mandi. Lazismu juga langsung menyaksikan pengeboran tanahnya persis di
depan rumahnya sebelah kanan.


 

Manager
Program Lazismu, Falhan Nian Akbar, turut bahagia. Hari itu juga bisa
menyaksikan rumah baru Ibu Enen telah berdiri. "Semangat ibu Enen luar
biasa bersama Ratna mampu bertahan di tengah keterbatasannya," pungkasnya.

 

Falhan
mengatakan, sehari-hari Ibu Enen berjualan buah pisang. Memanfaatkan sisa tanah
depan rumahnya dengan bilik kecil. Dari sinilah dia menghidupi keluarga selepas
berpisah dari suaminya.

 

Ibu
Enen sendiri berjualan buah pisang lebih dari sepuluh tahun. Falhan menilai,
Ibu Enen sudah sepantasnya dibantu untuk menerima program ini. Lazismu sudah
memenuhi impiannya. "Apa yang telah diamanahi oleh muzaki dan donatur
sudah disampaikan tepat sasaran penerima manfaatnya. Semoga ada rumah-rumah
berikutnya yang dapat Lazismu berikan manfaatnya dari program ini," tandas
Falhan.

 

Ratna
dan ibunya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
termasuk donatur Lazismu. Dengan mata berkaca-kaca Ibu Enen tak mampu menahan
sedih dan bahagia. "Ibu tak sanggup akan kenyataan ini dengan rumah yang
sudah layak dihuni dibandingkan sebelumnya. Sekali lagi terima kasih Lazismu,"
tutupnya dengan nada lirih. (na)

Bagikan Tulisan Ini :
LAZISMU adalah lembaga zakat nasional dengan SK Menag No. 90 Tahun 2022, yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan dana zakat, infaq, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya. Lazismu tidak menerima segala bentuk dana yang bersumber dari kejahatan. UU RI No. 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

Alamat

Jl. Menteng Raya No.62, RT.3/RW.9, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
0213150400
0856-1626-222

Media Sosial

Copyright © 2025 LAZISMU bagian dari Persekutuan dan Perkumpulan PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH
Home
Layanan
cross