Samarinda – LAZISMU. Kembali Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Muhammadiyah Sempaja Selatan menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, kali ini target sasarannya adalah pelaku usaha yang mengalami kesulitan akibat dampak pandemi Covid-19.
Bantuan yang diberikan berupa modal usaha kepada usaha rumahan dan warung kecil yang dimiliki disabilitas. Tidak hanya itu, Lazismu juga memberikan bantuan dana pendidikan kepada 19 orang santri dan mahasiswa dan juga bantuan pelaksanaan Khitanan.
Penyerahan bantuan berlangsung di Kantor Lazismu Sempaja Selatan, di Jalan Perjuangan, Kota Samarinda, Ahad, 28, Juni 2020.
Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Sempaja Selatan, Agus Shahir AS, mengatakan, pemberian bantuan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat kepada para pelaku usaha, dan sekaligus sebagai bentuk pemberdayaan yang dilakukan oleh Lazismu.
Pada kesempatan ini sebenarnya Lazismu memberikan bantuan kepada pelaku-pelaku usaha, khususnya usaha mikro. Antara lain, kata Agus, dalam bentuk usaha kerupuk dan jenis usaha kecil lainnya serta pelaku usaha yang dijalankan oleh penyandang disabilitas.
“Kami berharap mereka tidak akan mengalami kesulitan untuk menjalankan aktivitasnya. Seperti yang produksi kerupuk tetap berjalan produksinya, yang punya usaha kelontong juga tetap bisa berjualan, meski dampak dari pandemi belum berakhir,” ujarnya.
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Timur, Suyatman mengapresiasi langkah Lazismu yang terus peduli terhadap kepentingan masyarakat. Menurutnya, kepedulian Muhammadiyah tidak hanya di bidang pendidikan, namun juga di bidang kesehatan dan sosial.
“Semangat Muhammadiyah untuk membantu sesama harus terus digelorakan, semangat kemitraan dan tindakan nyata untuk saling menolong dan kerja sama untuk kebaikan, untuk kemajuan bangsa dan negara harus tetap kita jaga,” tandas Suyatman penuh harap.
Kegiatan penyerahan ini juga dihadiri Pimpinan Cabang Samarinda Utara Taufik Rachman dan Sekretaris Lazismu Kota Samarinda Zainuddin. (gadis/hk.net)