

Madiun – LAZISMU. Kepedulian
terhadap penyandang disabilitas untuk mendapatkan perlakuan yang sama dengan
aksesibilitas merupakan upaya melibatkan mereka untuk berperan aktif dalam
kehidupan sosial, berbangsa dan bernegara. Perlu cara pandang yang sama dalam
merespons penyandang disabilitas agar ada umpan balik yang saling menghormati.
Hal itu bisa dilakukan dengan melaksanakan sinergi program bersama yang dapat mengangkat kehormatan penyandang disabilitas. Seperti yang dilakukan Lazismu Kabupaten dan Kota Madiun beserta Kantor Layanan Lazismu (KLL) Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun saling bersinergi melaksanakan “Program Pemberdayaan Difable”.
Bentuk
kegiatannya dengan memberikan bantuan kursi roda khusus dan alat bantu berjalan
bagi yang membutuhkan. Ketua Lazismu Kabupaten Madiun, Indrik Sustyanto,
mengatakan, salah satu penerima bantuan kursi roda, ananda Reyhan, pada Oktober
2019 ini usianya genap 7 tahun. Reyhan murid TK ABA X Desa Sangen, Kecamatan
Geger, Kabupaten Madiun.
Kata
Indrik, setiap hari ke berangkat ke sekolah diantar orang tuanya dengan
digendong. Reyhan selalu dipangku agar bisa duduk mengikuti pelajaran di kelas.
Kursi roda untuk Reyhan diserahkan langsung di rumahnya pada 9 Oktober 2019.
Berkat bantuan kursi roda itu, Reyhan sudah bisa duduk di kursinya sendiri. “Dia
mengikuti pelajaran sekolah dengan mandiri, Reyhan bisa gembira dan tertawa
bahagia saat ibu guru dan teman-teman menyambut kedatangannya,” paparnya.

Dalam kesempatan berbeda, Lazismu juga memberikan bantuan alat berjalan berupa
Kruk (red: Egrang) untuk Ibu Martini yang berusia 43 tahun, warga Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, (10/09/2019). Egrang diberikan Lazismu untuk Ibu Martini agar aktivitasnya sehari-harinya sebagai penjahit. Ibu Martini merasa senang, simpul senyumnya membahagiakan.
Syukur
alhamdulillah, ada banyak penerima manfaat yang bisa dibantu Lazismu melalui
program-program sosialnya. Mari kita dukung terus program Lazismu memberi untuk
negeri. Dukungan dan sinergi antar donatur, muzaki, dan pihak-pihak lainnya sangat
berperan dalam memberdayakan mereka yang membutuhkan uluran tangan dengan berkesinambungan.
(Ind/Ad)

