ATAS BANTUAN LAZISMU KOTA LHOKSEUMAWE, RODA BECAK CEK WAN KEMBALI BERPUTAR

Ditulis oleh
Lazismu Pusat
Ditulis pada
5 Mei 2025
Kategori :
KOTA LHOKSEUMAWE -- Cek Wan adalah nama sapaan dari Rizwan Syarif. Lelaki setengah baya yang beralamat di Desa Menasah Masjid Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe ini menghidupi keluarganya dengan mencari nafkah sebagai tukang becak barang di kota tersebut. Sebagai tulang punggung keluarga, pekerjaan yang dijalaninya ini menuntut kekuatan fisik. Namun malang, sakit yang dideritanya beberapa waktu lalu membuatnya harus berhenti bekerja.

Pagi menjelang waktu sholat Jum'at (29/10), Cek Wan bergegas menuju kantor Lazismu Kota Lhokseumawe. Ia menjadi salah satu penerima manfaat bantuan permodalan untuk usaha. Bantuan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Lazismu Lhokseumawe Farhan Zuhri Baihaqi, dengan harapan agar Cek Wan kembali bangkit serta berusaha untuk bisa menghidupkan asap dapur rumahnya.

Farhan menerangkan, modal usaha ini diberikan kepada lima orang penerima manfaat. Para penerima manfaat ini dipilih berdasarkan pengajuan langsung dari calon penerima manfaat maupun melalui beberapa amil Lazismu Kota Lhokseumawe. Sebelum diputuskan, calon penerima manfaat akan dikaji terlebih dahulu melalui survei untuk menentukan kelayakan apakah pantas untuk dibantu atau tidak, termasuk bentuk dan nilai bantuannya.

Farhan kemudian melanjutkan, setiap orang akan mendapatkan bantuan senilai satu juta rupiah yang dapat dipergunakan untuk mengembangkan usaha yang sudah dijalani. "Modal usaha ini berbentuk donasi tunai, masing-masing mendapatkan satu juta rupiah dan semoga bisa bermanfaat," harapnya.

Selain Cek Wan, ada empat orang penerima manfaat lain dari program yang rutin dijalankan oleh Lazismu Kota Lhokseumawe ini. Keempat orang tersebut yaitu Nurbayani dengan usaha berjualan gorengan, Nurainun untuk pemasangan air, Nuraini Saidi Wahid dengan jasa lulur keliling, serta Lisa Handayani yang berjualan kelontong.

Usai menerima bantuan donasi tunai, Cek Wan pun merasa sangat bergembira. Ia pun akan segera menggunakan uang tersebut untuk perbaikan becak miliknya agar dapat digunakan untuk mencari nafkah kembali. "Alhamdulillah, terima kasih kami ucapkan kepada Lazismu atas bantuan ini," tutup Rizwan. Semoga seiring dengan putaran roda becak Rizwan dalam mengais rezeki akan mengalir pula pahala yang tiada henti bagi para muzakki yang menitipkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui Lazismu Kota Lhokseumawe.

[PR Lazismu PP Muhammadiyah/Farhan Zuhri Baihaqi]

Tag :
Bagikan Tulisan Ini :
LAZISMU adalah lembaga zakat nasional dengan SK Menag No. 90 Tahun 2022, yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan dana zakat, infaq, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya. Lazismu tidak menerima segala bentuk dana yang bersumber dari kejahatan. UU RI No. 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

Alamat

Jl. Menteng Raya No.62, RT.3/RW.9, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
Jl. Jambrut No.5, Kenari, Kec. Senen, Jakarta Pusat 10430
info@lazismu.org
0213150400
0856-1626-222
Copyright © 2025 LAZISMU bagian dari Persekutuan dan Perkumpulan PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH
cross