

Melalui kegiatan bertajuk "Bantuan Paket Makanan Tambahan untuk Anak", anak-anak dan balita menerima tambahan nutrisi agar dapat terhindar dari stunting. Harapannya, tumbuh kembang mereka akan berjalan dengan baik. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (22/10) di Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Desa Maleo Jaya. Para orang tua pun menyambut gembira pelaksanaan kegiatan ini.
Mochammad Sholeh Farabi selaku Pelaksana Program Kolaborasi Kebajikan Zakat Lazismu-BAZNAS Wilayah Banggai menjelaskan, Program Kolaborasi Kebajikan Zakat kerja sama BAZNAS dengan Lazismu ini menginisiasi beberapa sektor, di antaranya adalah kesehatan. Untuk anak-anak di Dusun Tombiobong, Desa Maleo Jaya, anak-anak menerima bantuan berupa makanan tambahan. "Untuk bidang kesehatan kita ada pemberian makanan tambahan untuk anak-anak di Desa Maleo Jaya dan Dusun Tombiobong," jelasnya.
Sri Moxsa Djalamang yang mewakili Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Banggai menyambut baik adanya program ini. Ia menceritakan bahwa aktivitas Program Kolaborasi Kebajikan Zakat sudah berjalan sejak Maret dan akan terus dimaksimalkan. "Program ini juga memberikan pencegahan stunting dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Makanan Pendamping ASI (MP-ASI)," ungkapnya.
Dusun Tombiobong di Desa Maleo Jaya, Kecamatan Batui Selatan, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah dihuni oleh Komunitas Adat Terpencil (KAT) Suku Loinang. Titik ini dipilih lantaran berada di kawasan 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal) yang sangat membutuhkan perhatian karena cukup sulit dicapai. Tak hanya minim akses kesehatan, Suku Loinang juga membutuhkan perhatian di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

