

SOLO - Lazismu Solo melalui Relawan Dapur Sedekah bersama Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah Bumi, Laweyan bergerak untuk membantu warga yang sedang melaksanakan karantina mandiri. Penerima manfaat terdiri dari 36 keluarga yang berada di Kampung Baron Cilik RT 3 RW VI, Kelurahan Bumi, Laweyan Surakarta.
Dilansir dari lazismusolo.org, Al Amin, Tokoh masyarakat sekaligus Pimpinan Ranting Muhammadiyah Bumi, Laweyan mengatakan bahwa sampai tanggal 6 November warga di RT 3 RW IV dikarantina oleh pemerintah.
“Kami mengajak kepada semua saja untuk ikut serta melakukan aksi penggalangan dana dan sembako untuk suplai logistik warga yang dikarantina,” jelas Amin.
Ia berharap agar warga selalu mendapatkan kesehatan dan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat, mengingat bantuan dari pemerintah tidak mencukupi. “Ayo berbondong-bondong ikut berbagaidan peduli,” imbuhnya.
Warga Kampung Baron dikarantina mandiri oleh pemerintah Kota Surakarta lantaran ada salah satu warga yang dinyatakan positif covid-19. Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Kamis - Sabtu, (29-31/10) ini memiliki agenda pokok membagikan sarapan pagi untuk warga yang di karantina. Farah Afifah, Kordinator Relawan Dapur Sedekah mengatakan bahwa total paket sarapan pagi yang dibagikan ada 330 paket.
“Sejak jam 3 pagi kami memasak menu makanan untuk warga, kemudian packing dan jam 6 pagi sudah kita berikan langsung kepada kordinator logistik yang telah ditunjuk oleh warga,” jelas Farah.
Santoso, perwakilan warga mengucapkan terima kasih atas dukungan moril dan materil dari Muhammadiyah kepada warga yang menjalani karantina. “Kami merasa terbantu dengan adanya kepedulian dari Muhammadiyah,” jelasnya.
Ia berdoa agar semua relawan dan tim yang di lapangan mendapatkan balasan dari Allah swt. Ia juga berdoa agar warga yang sedang dikarantina segera terbebas dari ketakutan terhadap covid-19.

