

Kalimantan
Barat – LAZISMU. Mahasiswa
Praktik Kuliah Lapangan (PKL) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN
Pontianak bersama Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu)
Kalbar membuka stan di depan Aula Ki Bagus Hadi Kusuma STIK Muhammadiyah lantai
7 pada Sabtu (22/06/2019).
Kegiatan ini bertepatan dengan silaturahmi Idul Fitri warga dan simpatisan Muhammadiyah bersama Sutarmidji (Gubernur Kalbar), Hilman Latief (Ketua Lazismu PP Muhammadiyah), dan Pabali Musa (Ketua PW Muhammadiyah Kalbar).
Mahasiswa PKL tersebut berasal dari
jurusan Ekonomi Syariah semester enam. Mereka adalah Heri Setiawan, Juharis,
Kevin Sukarno, Muhammad Rahadi, Reza Peronika, dan Ita Purnama Sari.
Bersama pihak Lazismu, mereka
diedukasi tentang semua hal berkaitan dengan zakat, infak, sedekah. Dari mulai
survei penerima manfaat hingga penyaluran donasi di berbagai wilayah Pontianak
dan sekitarnya.
Pembukaan stan ini merupakan bagian
dari sosialisasi akan pentingnya zakat, infak, dan sedekah. Satu di antara
program sosialisasi tersebut ialah adanya kaleng tabungan infak. Kaleng ini
dijadikan sebagai wadah menyimpan uang yang kemudian disalurkan kepada orang
yang membutuhkan, utamanya 8 asnab dalam Islam yang patut dibantu.
Pengelolaan tabungan infak sendiri
dilaksanakan oleh pihak Lazismu, di mana setiap bulannya ditargetkan minimal
Rp20.000 kaleng tabungan akan dijemput di rumah donatur dan dikalkulasikan,
dihimpun sebagai dana untuk kemudian disalurkan kepada mustahik (penerima
manfaat).
Dari mahasiswa juga mendukung terkait
program-program maupun sosialisasi yang dilakukan, karena di lain sisi mereka
bisa sambil belajar lebih dekat lagi tentang lembaga zakat, yakni bagaimana
lembaga zakat mengelola dan mendistribusikan dana zakat yang ada.
Program ini banyak membantu
orang-orang yang kurang mampu. Pun berpotensi meningkatkan kesejahteraan
ekonomi keluarga. Selain ekonomi, program yang juga dikerahkan ialah
pendidikan, kesehatan, sosial kemanusiaan, serta keagamaan dan dakwah.
Tidak dipungkiri, zakat, infak, dan
sedekah memiliki nilai sosial tinggi yang diajarkan oleh Islam. Selain membantu
sesama, juga merupakan perintah agama yang patut digalakkan keberadaannya.
Sebab imbasnya memberikan keberkahan dalam harta. (bp)
(Sumber: TribunPontianak.co.id)

