TIGA PELAKU UMKM DI PEKALONGAN TERIMA BANTUAN LAZISMU

Ditulis oleh Doddy
Ditulis pada 10:15, 08/07/2023
Cover TIGA PELAKU UMKM DI PEKALONGAN TERIMA BANTUAN LAZISMU

KOTA PEKALONGAN -- Melalui program Pemberdayaan UMKM, Lazismu Kota Pekalongan kembali menyasar para penerima manfaat dengan bantuan dari penghimpunan dan pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah. Kali ini, tiga pelaku UMKM mendapatkan bantuan, yaitu Saung Suhati, Omah Jahit Butik dan Konveksi, serta Fafa Elektrik.

Manajer Lazismu Kota Pekalongan, Sugeng Sutikno mengatakan, melalui bantuan yang disalurkan tersebut diharapkan agar para penerima manfaat dapat mengembangkan usahanya sehingga bisa menopang dan membantu ekonomi keluarga masing-masing. Harapannya, para munfiq dapat terus memercayakan infaknya melalui Lazismu. Sebab pihaknya selalu melaporkan pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah melalui publikasi berbagai media.

"Alhamdulillah hari ini kami tasyarufkan bantuan untuk tiga UMKM, yaitu di Kraton Kidul untuk Saung Suhati yang berjualan rujak, kemudian di Klego Bantaran untuk usaha konveksi, dan di Poncol untuk usaha toko elektronik. Bantuan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing," ujarnya.

Sementara itu Ghozali mewakili Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Pekalongan mengapresiasi program-program Lazismu, termasuk bantuan untuk UMKM yang sudah berjalan selama beberapa tahun. Ia berharap agar program ini dapat terus ditingkatkan agar lebih banyak masyarakat yang dapat merasakannya. "Ke depan, saya kira ini perlu ditingkatkan dari sisi besaran bantuan atau penyebarannya agar bisa menjangkau masyarakat di seluruh Kota Pekalongan. Sehingga betul-betul masyarakat tahu akan fungsi dari Lazismu dan bagaimana pemanfatan lembaga zakat, infak, dan sedekah yang sudah dikumpulkan," harapnya.

Bantuan program Pemberdayaan UMKM yang disalurkan pada Kamis (15/06) ini diberikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Untuk Saung Suhati diberikan bantuan berupa gerobak dan bantuan modal usaha sebesar 3,6 juta rupiah. Untuk Omah Jahit Butik dan Konveksi bantuan berupa mesin obras dan alat potong kain senilai 3,7 juta rupiah, serta untuk Fafa Elektrik bantuan yang diberikan berupa etalase dan sejumlah alat elektronik senilai Rp. 3.927.400,-.

Salah satu penerima bantuan, Lestari Pitoyo mengungkapkan bahwa dirinya bersyukur dengan adanya bantuan dari Lazismu. Saat ini ia memang membutuhkan bantuan tersebut untuk membuka usaha. "Alhamdulillah berguna sekali karena saya memang membutuhkan itu. Saya jualan rujak, tadinya jualan cilok diantar ke sekolah tapi karena saat ini sekolah libur, saya membuka usaha untuk jualan rujak," ungkapnya.

Dengan adanya bantuan program Pemberdayaan UMKM ini, lanjut Lestari, ia bertekad untuk memanfaatkannya secara optimal dalam rangka mewujudkan target terbebas dari hutang. "Karena saat mengajukan bantuan, nawaitunya saya mau cari tambahan untuk melunasi hutang," pungkasnya.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]