BANTU EKONOMI UMAT DI KABUPATEN MAGELANG, LAZISMU TEBAR 6000 KADO RAMADHAN
Ditulis oleh Doddy
Ditulis pada 12:14, 11/05/2022
.jpeg)
KABUPATEN MAGELANG -- Terus menebar manfaat bagi mereka yang membutuhkan dan untuk membantu ekonomi umat, Lazismu Kabupaten Magelang menebar 6000 paket Kado Ramadhan. Kegiatan ini lakukan bersama Kantor Layanan (KL) Lazismu se-Kabupaten Magelang sepanjang bulan Ramadhan 1443 H. Paket Kado Ramadhan ini merupakan bentuk penyaluran dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang dihimpun oleh Lazismu di kabupaten dengan ikon destinasi wisata Candi Borobudur tersebut.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Kabupaten Magelang, Imron Rosidi menerangkan, kegiatan ini dilakukan secara serentak dari awal hingga akhir bulan Ramadhan 1443 H. Penyalurannya pun dilakukan dengan berbagai cara, ada yang dilakukan awal bulan, ada yang pertengahan bulan, ada pula yang melakukannya pada sepuluh hari terakhir Ramadhan.
"Kegiatan ini serentak dilaksanakan mulai awal Ramadhan sampai akhir Ramadhan. Ada KL yang tashorufnya pada awal Ramadhan, ada juga yang pertengahan Ramadhan, ada juga KL yang tashorufnya sepuluh hari akhir Ramadhan, serta ada juga KL yang tashorufnya setiap seminggu sekali," terang Imron.
Menurut Imron, Kado Ramadhan ini berisi paket sembako yang dibutuhkan oleh para penerima manfaat dalam menjalani bulan suci Ramadhan. Para penerima manfaat tersebut utamanya adalah dhuafa, sabilillah, mualaf, ibnu sabil, dan anak yatim. "Kado Ramadhan yang berisi paket sembako diperuntukkan untuk kaum dhuafa, sabilillah, mualaf, ibnu sabil, serta anak yatim di wilayah Kabupaten Magelang," ujarnya.
Pada bulan Ramadhan tahun ini Lazismu Kabupaten Magelang mendapatkan target sebesar 1,1 miliar oleh induknya, yaitu Lazismu Wilayah Jawa Tengah. Target itu pun akhirnya terlampaui, ditandai dengan konsolidasi pada hari ke-29 Ramadhan yang menyebutkan bahwa penghimpunan Lazismu Kabupaten Magelang sudah mencapai lebih dari 1,1 miliar rupiah. Dengan kata lain, capaian Lazismu Kabupaten Magelang sudah melebihi target yang dicanangkan oleh Lazismu Wilayah Jawa Tengah.
Terakhir, Imron menyampaikan ucapan terima kasih kepada para muzaki yang telah memercayakan dana ZIS melalui Lazismu. "Kami ucapkan terima kasih kepada para muzaki yang telah memercayakan penyaluran ZIS-nya melalui Lazismu Magelang," tutupnya.
[PR Lazismu PP Muhammadiyah]
Ketua Badan Pengurus Lazismu Kabupaten Magelang, Imron Rosidi menerangkan, kegiatan ini dilakukan secara serentak dari awal hingga akhir bulan Ramadhan 1443 H. Penyalurannya pun dilakukan dengan berbagai cara, ada yang dilakukan awal bulan, ada yang pertengahan bulan, ada pula yang melakukannya pada sepuluh hari terakhir Ramadhan.
"Kegiatan ini serentak dilaksanakan mulai awal Ramadhan sampai akhir Ramadhan. Ada KL yang tashorufnya pada awal Ramadhan, ada juga yang pertengahan Ramadhan, ada juga KL yang tashorufnya sepuluh hari akhir Ramadhan, serta ada juga KL yang tashorufnya setiap seminggu sekali," terang Imron.
Menurut Imron, Kado Ramadhan ini berisi paket sembako yang dibutuhkan oleh para penerima manfaat dalam menjalani bulan suci Ramadhan. Para penerima manfaat tersebut utamanya adalah dhuafa, sabilillah, mualaf, ibnu sabil, dan anak yatim. "Kado Ramadhan yang berisi paket sembako diperuntukkan untuk kaum dhuafa, sabilillah, mualaf, ibnu sabil, serta anak yatim di wilayah Kabupaten Magelang," ujarnya.
Pada bulan Ramadhan tahun ini Lazismu Kabupaten Magelang mendapatkan target sebesar 1,1 miliar oleh induknya, yaitu Lazismu Wilayah Jawa Tengah. Target itu pun akhirnya terlampaui, ditandai dengan konsolidasi pada hari ke-29 Ramadhan yang menyebutkan bahwa penghimpunan Lazismu Kabupaten Magelang sudah mencapai lebih dari 1,1 miliar rupiah. Dengan kata lain, capaian Lazismu Kabupaten Magelang sudah melebihi target yang dicanangkan oleh Lazismu Wilayah Jawa Tengah.
Terakhir, Imron menyampaikan ucapan terima kasih kepada para muzaki yang telah memercayakan dana ZIS melalui Lazismu. "Kami ucapkan terima kasih kepada para muzaki yang telah memercayakan penyaluran ZIS-nya melalui Lazismu Magelang," tutupnya.
[PR Lazismu PP Muhammadiyah]