Kado Ramadhan, Lazismu Bagi Takjil ke Nakes dan Napi
Ditulis oleh Super Admin
Ditulis pada 16:09, 22/04/2021
LAZISMU.ORG - Sepanjang bulan Ramadhan, sejak tanggal 19 April 2021, Lazismu Pimpinan Pusat Muhammadiyah membagikan 900 bungkus takjil setiap hari di Jakarta dan Yogyakarta.
450 bungkus dibagikan di Jakarta, 450 bungkus dibagikan di Yogyakarta. Uniknya, selain membagikan takjil di masjid sebagaimana umumnya, Lazismu juga membagikan takjil kepada tenaga kesehatan di berbagai Rumah Sakit di Jakarta dan Jogja.
Hal tersebut adalah bentuk dukungan kepada tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam melawan pandemi covid-19. Pembagian takjil kepada nakes sudah dilakukan sejak Ramadhan tahun lalu.
Selain itu, Lazismu juga akan membagikan takjil di Lapas. Falhan Nian Akbar, Manager Program Lazismu Pusat menyebut bahwa pihaknya sedang mengajukan perizinan untuk membagikan takjil di Lapas.
"Nanti kalau sudah turun izinnya, kita bagi 600 paket takjil di sana selama 6 hari berturut-turut," ujar Falhan kepada lazismu.org.
Ia menyebut bahwa takjil yang dibagikan adalah nasi box yang dibeli dari UMKM binaan Lazismu yang dulu pernah dibantu melalui program UMKM.
Falhan juga menyebut bahwa sepanjang Ramadhan, Lazismu memiliki 4 program utama, yaitu UMKM, Kado Ramadhan, Bakti Guru, dan Back to Masjid.
Kado Ramadhan memiliki beberapa kegiatan turunan, antara lain Sebar Takjil, Santunan Yatim, Santunan Lansia, Santunan Muallaf, Bakti Guru, Lebaran Mengabdi, Da'i Mengabdi, Paket Sembako, serta penyaluran zakat fitrah dan fidyah.
Selain Lazismu Pusat, geliat untuk membagikan takjid juga muncul di berbagai daerah di Indonesia melalui Lazismu setempat masing-masing. Antara lain di Bantul, Pekanbaru, Banyumas, Tangerang, Pulang Pisau, NTT, Pasuruan, Aceh Barat, dan beberapa tempat yang lain.
Reporter: Yusuf
450 bungkus dibagikan di Jakarta, 450 bungkus dibagikan di Yogyakarta. Uniknya, selain membagikan takjil di masjid sebagaimana umumnya, Lazismu juga membagikan takjil kepada tenaga kesehatan di berbagai Rumah Sakit di Jakarta dan Jogja.
Hal tersebut adalah bentuk dukungan kepada tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam melawan pandemi covid-19. Pembagian takjil kepada nakes sudah dilakukan sejak Ramadhan tahun lalu.
Selain itu, Lazismu juga akan membagikan takjil di Lapas. Falhan Nian Akbar, Manager Program Lazismu Pusat menyebut bahwa pihaknya sedang mengajukan perizinan untuk membagikan takjil di Lapas.
"Nanti kalau sudah turun izinnya, kita bagi 600 paket takjil di sana selama 6 hari berturut-turut," ujar Falhan kepada lazismu.org.
Ia menyebut bahwa takjil yang dibagikan adalah nasi box yang dibeli dari UMKM binaan Lazismu yang dulu pernah dibantu melalui program UMKM.
Falhan juga menyebut bahwa sepanjang Ramadhan, Lazismu memiliki 4 program utama, yaitu UMKM, Kado Ramadhan, Bakti Guru, dan Back to Masjid.
Kado Ramadhan memiliki beberapa kegiatan turunan, antara lain Sebar Takjil, Santunan Yatim, Santunan Lansia, Santunan Muallaf, Bakti Guru, Lebaran Mengabdi, Da'i Mengabdi, Paket Sembako, serta penyaluran zakat fitrah dan fidyah.
Selain Lazismu Pusat, geliat untuk membagikan takjid juga muncul di berbagai daerah di Indonesia melalui Lazismu setempat masing-masing. Antara lain di Bantul, Pekanbaru, Banyumas, Tangerang, Pulang Pisau, NTT, Pasuruan, Aceh Barat, dan beberapa tempat yang lain.
Reporter: Yusuf