Lazismu Babat Bersama MCCC Babat Salurkan Sembako ke Karyawan RS Muhammadiyah
Ditulis oleh berita
Ditulis pada 13:39, 06/07/2021
LAMONGAN - Lazismu Babat, Lamongan bersama Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Babat menyalurkan bantuan paket sembako kepada karyawan Rumah Sakit Muhammadiyah (RSM) Babat dan Rumah Sakit Umum Muhammadiyah (RSUM) Babat, Jumat (2/7).
Bantuan yang diberikan tersebut berupa paket sembako untuk bekal selama melaksanakan isolasi mandiri.
Direktur RSM Babat dr Erni Saptowati menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Lazismu Babat dan MCCC Babat yang telah membantu karyawan RSM Babat. Ia menyebut ada beberapa karyawan RSM Babat yang sedang menjalani isolasi mandiri.
Menurut keterangannya, RSM Babat sudah membentuk tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) yang selalu berkeliling untuk mengingatkan kepatuhan masyarakat tentang prokes.
“Tim ini mengidentifikasi dan menurunkan risiko infeksi yang didapat dan ditularkan di antara pasien maupun pengunjung. Tetapi tetap saja ada karyawan kami yang terpapar,” jelasnya.
Di sisi lain Direktur RSUM Babat dr Farah Nurdiana menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian Lazismu bersama dengan MCCC PCM Babat.
“Mudah-mudahan apa yang telah diberikan mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah SWT. Dan semoga para relawan Lazismu dan MCCC selalu diberikan kesehatan sehingga bisa terus menebar manfaat untuk umat,” ungkapnya.
Pasien terpapar covid-19 meningkat di Babat dan sekitarnya. Hal tersebut mengakibatkan sebagian karyawan di dua rumah sakit milik Muhammadiyah terkena dampaknya.
“31 karyawan Rumah Sakit Muhammadiyah (RSM) Babat Kabupaten Lamongan Lamongan dan 15 karyawan Rumah Sakit Umum Muhammadiyah (RSUM) Babat terpapar Covid 19,” ujarnya.
Karyawan kedua RS milik Muhammadiyah Babat itu ada yang sudah melakukan isolasi mandiri (isoman) dengan hasil negatif. Ada juga yang masih melakukan isolasi mandiri karena hasil tes PCR masih positif.
“Mendengar adanya 31 karyawan RSM dan 15 karyawan RSUM melakukan isoman maka Lazismu bersama dengan Muhammmadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) PCM Babat segera melakukan koordinasi. Tujuannya untuk segera memberikan bantuan selama isoman. Mengingat yang melakukan isolasi mandiri bukan karyawan saja tetapi seluruh anggota keluarganya,” ungkapnya.
“Selain memberikan paket sembako kepada karyawan dua RS tersebut, bantuan sembako juga diberikan kepada karyawan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang lain dan juga warga Muhammadiyah di Cabang Babat,” tambahnya.
(M Faried Achiyani/Sugiran)
Bantuan yang diberikan tersebut berupa paket sembako untuk bekal selama melaksanakan isolasi mandiri.
Direktur RSM Babat dr Erni Saptowati menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Lazismu Babat dan MCCC Babat yang telah membantu karyawan RSM Babat. Ia menyebut ada beberapa karyawan RSM Babat yang sedang menjalani isolasi mandiri.
Menurut keterangannya, RSM Babat sudah membentuk tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) yang selalu berkeliling untuk mengingatkan kepatuhan masyarakat tentang prokes.
“Tim ini mengidentifikasi dan menurunkan risiko infeksi yang didapat dan ditularkan di antara pasien maupun pengunjung. Tetapi tetap saja ada karyawan kami yang terpapar,” jelasnya.
Di sisi lain Direktur RSUM Babat dr Farah Nurdiana menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian Lazismu bersama dengan MCCC PCM Babat.
“Mudah-mudahan apa yang telah diberikan mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah SWT. Dan semoga para relawan Lazismu dan MCCC selalu diberikan kesehatan sehingga bisa terus menebar manfaat untuk umat,” ungkapnya.
Pasien terpapar covid-19 meningkat di Babat dan sekitarnya. Hal tersebut mengakibatkan sebagian karyawan di dua rumah sakit milik Muhammadiyah terkena dampaknya.
“31 karyawan Rumah Sakit Muhammadiyah (RSM) Babat Kabupaten Lamongan Lamongan dan 15 karyawan Rumah Sakit Umum Muhammadiyah (RSUM) Babat terpapar Covid 19,” ujarnya.
Karyawan kedua RS milik Muhammadiyah Babat itu ada yang sudah melakukan isolasi mandiri (isoman) dengan hasil negatif. Ada juga yang masih melakukan isolasi mandiri karena hasil tes PCR masih positif.
“Mendengar adanya 31 karyawan RSM dan 15 karyawan RSUM melakukan isoman maka Lazismu bersama dengan Muhammmadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) PCM Babat segera melakukan koordinasi. Tujuannya untuk segera memberikan bantuan selama isoman. Mengingat yang melakukan isolasi mandiri bukan karyawan saja tetapi seluruh anggota keluarganya,” ungkapnya.
“Selain memberikan paket sembako kepada karyawan dua RS tersebut, bantuan sembako juga diberikan kepada karyawan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang lain dan juga warga Muhammadiyah di Cabang Babat,” tambahnya.
(M Faried Achiyani/Sugiran)