LAZISMU TERUS DUKUNG EMT INDONESIA

Ditulis oleh Doddy
Ditulis pada 21:24, 17/02/2023
Cover LAZISMU TERUS DUKUNG EMT INDONESIA
TURKI -- Rumah Sakit Lapangan Indonesia (RSLI) telah berdiri di Kota Hassa, Provinsi Hatay, Turki. Berdasarkan keterangan resmi dari Badan Nasional Penangulangan Bencana (BNPB), layanan medis sudah mulai beroperasi. Layanan medis tersebut diberikan oleh INA-EMT (Indonesian Emergency Medical Team) yang dikoordinasikan oleh Kementerian Kesehatan RI. RSLI tersebut memiliki beberapa tempat fasilitas, seperti ruang tunggu, triase, operasi, farmasi, hingga tenda untuk istirahat para tenaga medis dan relawan.

Dukungan terhadap Emergency Medical Team (EMT) Muhammadiyah yang berada di bawah INA-EMT terus digalakkan oleh Lazismu Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Selain dukungan pemberangkatan kepada EMT Muhammadiyah, salah satu bentuk dukungan diberikan melalui Kantor Layanan (KL) Lazismu Pimpinan Cabang Istimewa (PCIM) Turki dengan menempatkan penerjemah di Rumah Sakit Lapangan Indonesia (RSLI). Sebelumnya, KL Lazismu PCIM Turki telah mendistribusikan bantuan berupa berupa sembako, popok, pembalut dan alat-alat kebersihan melalui lembaga lokal, Asma Köprü Dernek.

Penyerahan bantuan melalui Asma Köprü Dernek dari KL Lazismu PCIM Turki


Ahmad Dhiyaul Haq, Kepala KL Lazismu PCIM Turki yang bertugas mendampingi EMT Muhammadiyah, tantangan yang dihadapi adalah dinginnya cuaca di sekitar lokasi RSLI. "Cuaca yang dingin jadi kendala di sana. Jadi ada koordinasi dari PCIM Turki, untuk relawan yang ada disana jika kedinginan bisa masuk ke dalam mobil," terangnya.

Para penyintas dan juga relawan yang menjalankan misi kemanusiaan di Turki harus berjibaku dengan cuaca dingin dan salju yang menyelimuti negara tersebut. Dalam kondisi suhu mencapai minus 10 derajat Celcius, para penyintas harus tinggal di tenda-tenda darurat. Begitu juga dengan para relawan yang bertugas, terlebih bagi mereka yang berasal dari negara dengan iklim tropis seperti Indonesia.

KL Lazismu PCIM Turki bersama PCIM Turki terus mengidentifikasi kebutuhan jangka pendek dalam tiga bulan ke depan. Hal ini dilakukan untuk penyelamatan penyintas gempa, termasuk dukungan trauma healing dan pendidikan darurat. Koordinasi terus dilakukan secara rutin dengan Lazismu PP Muhammadiyah.

Mari salurkan infak terbaik untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak gempa bumi di Turki melalui:

BSI 9153 944 400
BCA 8780 171 171
Mandiri 1230 099 008 999
Muamalat 3250 191 211
Mega Syariah 1000 014 800

Rekening atas nama Lazis Muhammadiyah, sertakan Kode Unik "010" pada 3 digit terakhir nominal infak, misal Rp. 50.010,-. Konfirmasi dapat malalui SMS/Whatsapp ke nomor 0856 1626 222.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]