MAJELIS TELKOMSEL TAQWA BANTU KEMBANGKAN UMKM BINAAN LAZISMU

Ditulis oleh Doddy
Ditulis pada 13:50, 19/09/2023
Cover MAJELIS TELKOMSEL TAQWA BANTU KEMBANGKAN UMKM BINAAN LAZISMU

KOTA YOGYAKARTA -- Program Pemberdayaan UMKM Lazismu menarik berbagai pihak, terutama para mitra untuk terlibat di dalamnya. Salah satunya adalah Majelis Telkomsel Taqwa (MTT) yang menyerahkan bantuan kepada pelaku UMKM binaan Lazismu Wilayah DI Yogyakarta. Penyerahan bantuan dilaksanakan di Kebun Dakwah Muhammadiyah, Jalan Nitikan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta pada Jumat (15/09).

Dai Iskandar, pengelola Kebun Dakwah Muhammadiyah menjelaskan, kebun yang berada di tengah kota ini akan bermanfaat jika dikelola dari segi tanaman, kebun, dan juga sumber daya manusianya. Hal ini menjadikan pelaku usaha bisa berkembang dan memberikan manfaat. Melalui program kolaborasi bersama MTT untuk UMKM ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.

"Keberadaan lahan di tengah kota dan dikelola, akan memberikan nilai manfaat besar. Kebun ini mengimplementasi dakwah Al-Ma'un, jadi tidak hanya untuk urusan di langit namun juga di bumi, termasuk pelaku UMKM ini," terang Dai Iskandar.

Perwakilan MTT Branch Yogyakarta, Arsyad berharap agar program ini dapat bermanfaat bagi umat. "Majelis Telkomsel Taqwa sebagai media untuk belajar agama, memberikan manfaat kepada seluruh umat. Program ini menyasar kepada korban Covid, berharap bisa berkembang," harapnya.

Sementara itu, Sekretaris Badan Pengurus Lazismu Wilayah DI Yogyakarta, Eka Yuhendri menyebutkan bahwa bantuan ini menyasar para penerima manfaat yang merupakan pelaku UMKM binaan Lazismu. "Program Inkubasi Saudagar Muda Muhammadiyah sedang berjalan menyasar kepada siswa SMA/SMK/MA Muhammadiyah se-DI Yogyakarta, dan kali ini MTT memberikan bantuan kepada pelaku usaha binaan Lazismu DI Yogyakarta yang ada di Kebun Dakwah Muhammadiyah," jelasnya

Kebun Dakwah Muhammadiyah merupakan pengelolaan lahan seluas 3600 meter persegi di tengah kota Yogyakarta untuk dijadikan taman, kemudian dikelola sebagai wadah dakwah ekonomi masyarakat. Selain ditanami pohon, kebun ini juga menjadi tempat edukasi dan rekreasi keluarga dengan menyediakan lapak UMKM bagi masyarakat sekitar. Penerima manfaat program ini sebanyak 8 pelaku UMKM binaan Lazismu merupakan merupakan pelaku usaha yang terkena dampak Covid-19.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Rizal Firdaus]