MASJID DAN MUSHOLA DI SUMATRA UTARA TERIMA BANTUAN BPKH MELALUI LAZISMU

Ditulis oleh Doddy
Ditulis pada 13:23, 03/06/2024
Cover MASJID DAN MUSHOLA DI SUMATRA UTARA TERIMA BANTUAN BPKH MELALUI LAZISMU

KOTA MEDAN -- Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) RI kembali menyalurkan Program Kemaslahatan dengan menggandeng mitra strategisnya yaitu Lazismu. Kali ini, program berupa revonasi serta pengadaan sarana dan prasarana mushola dan masjid. Penerima manfaatnya adalah Mushola Meunasah Darul Huda Medan Timur, Mushola Aceh Sepakat Medan Sunggal, serta Masjid As-Sa'diah di Kabupaten Deli Serdang.

Serah terima bantuan dihadiri oleh Anggota DPR RI H. M. Husni, Staf Ahli Kepala BPKH Zulhendra, Ketua Badan Pengurus Lazismu Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Ahmad Imam Mujadid Rais, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Utara H. M. Basir Hasibuan, Ketua Badan Pengurus Lazismu Wilayah Sumatra Utara Syahrul Amsari, MUI Deli Serdang, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan Maulana Siregar, Wakil Ketua PDM Deli Serdang Rio Kurniawan, Ketua Badan Pengurus Lazismu Kota Medan M. Arifin Lubis, para penerima manfaat, tamu undangan. Penyerahan bantuan berlangsung pada Jumat (31/05) di Masjid As-Sa'diah, Pesantren Darul Ihsan Jalan H. Mustofa Kamil, Hamparan PeraK, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara.

Staf Ahli Kepala BPKH Indonesia, Zulhendra dalam sambutannya mengatakan, kerja sama antara BPKH dan Lazismu sudah berlangsung cukup lama. Sebagai mitra kemaslahatan, Lazismu telah memainkan peran penting sebagai perwakilan BPKH di daerah karena BPKH tidak memiliki kantor cabang. "Alhamdulillah, kerja sama itu berlangsung dengan baik dan amanah," ungkapnya.

Zulhendra menyambung, BPKH kali ini memberikan bantuan dalam bentuk sarana ibadah bagi kepentingan masjid, setelah sebelumnya beberapa tahun lalu menyerahkan bantuan berupa ambulans kepada Masjid As-Sakdiah di Desa Hamparan Perak. Ambulans tersebut pun masih terawat dengan baik. Dengan adanya bantuan sarana ibadah ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dalam beribadah.

Senada, Ketua Badan Pengurus Lazismu PP Muhammadiyah, Ahmad Imam Mujadid Rais mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, kerja sama antara keduanya sudah berjalan dengan baik. Selain itu, apresiasi juga diberikan kepada Lazismu Wilayah Sumatra Utara dan Lazismu Kota Medan yang telah bekerja keras untuk menyukseskan program BPKH di wilayah tersebut. "Diharapkan ke depannya akan semakin banyak bantuan BPKH dalam bidang sosial, dakwah, kesehatan, dan ekonomi yang dapat digulirkan di Sumatra Utara," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua PWM Sumatra Utara yang juga membidangi Lazismu, H. M. Basir Hasibuan menegaskan perlunya membangun jejaring dan kolaborasi yang baik. Kerja sama antara BPKH dengan Lazismu sudah berjalan baik. "Kerja sama itu dapat terus ditingkatkan dan Lazismu dapat konsisten menjadi mitra yang baik," sambungnya.

Basir juga menyampaikan terima kasih atas bantuan untuk masjid di kawasan Tiga Ras, Simalungun, tepi danau Toba. Masjid itu menjadi sangat berarti ditengah pengembangan sarana wisata Danau Toba. Bantuan ini diserahkan beberapa waktu lalu oleh BPKH.

Menyambut bantuan dari BPKH melalui Lazismu, apresiasi dan terima kasih disampaikan oleh BKM Masjid As-Sa'diah, Ade Putra. Bantuan untuk fasilitas masjid yang berada satu lokasi dengan Pesantren Darul Ihsan dengan jumlah santri yang cukup banyak ini sangat dirasakan manfaatnya. Begitu pula dengan bantuan ambulans yang telah diserahkan beberapa tahun sebelumnya. "Alhamdulillah, ambulans yang diterima tiga tahun lalu telah diamanfaaatkan guna berbagai kebutuhan masjid dan masyarakat sekitar masjid," pungkasnya.

Bangunan Mushola Meunasah Darul Huda sebelumnya mengalami kebocoran di beberapa titik akibat usia bangunan yang sudah tua. Oleh karena itu sangat perlu diperbaiki untuk keamanan dan kenyamanan ibadah di dalamnya. Sementara itu, Mushola Aceh Sepakat Medan Sunggal mengalami kebocoran di beberapa titik. Selain atap, fasilitas pendingin ruangan juga mengalami kerusakan dan tidak dapat diperbaiki. Lain halnya dengan Masjid As-Sa'diah yang memiliki kekurangan dalam kelengkapan sarana dan prasarana. Bantuan BPKH kepada ketiganya menjadi solusi untuk menunjang kenyamanan ibadah serta memaksimalkan jamaah dalam melakukan kegiatan.

[Komunikasi dan Digitalisasi Lazismu PP Muhammadiyah]