MENDIDIK KEDERMAWANAN SEJAK DINI ALA ABDUL MU'TI

Ditulis oleh Fathin
Ditulis pada 13:23, 18/04/2022
Cover MENDIDIK KEDERMAWANAN SEJAK DINI ALA ABDUL MU'TI
JAKARTA - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti menyampaikan pentingnya mendidik generasi muda tentang kedermawanan.

Abdul Mu’ti mengatakan ada beberapa cara untuk mengajarkan kedermawanan sejak dini agar anak-anak muda memiliki kepedulian dan kedermanan.

“Agar anak dibiasakan memiliki kebiasaan berbagi yaitu mengajarkan untuk hidup hemat,” ujar Abdul Mu’ti dalam webinar yang diselenggarakan Lazismu pada Jum’at (15/4)

Pria yang berprofesi sebagai dosen itu mengatakan saat ini slogan hemat pangkal kaya sudah mulai jarang terdengar di kalangan masyarakat.

Ia menambahkan ajaran hidup hemat dalam surat Al-Araf ayat 31 bahwa anak cucu adam (Manusia) diperintahkan untuk makan dan minum jangan berlebihan.

“Saat ini masyarakat kita terbelenggu dengan makan atau minum yang berlebihan,” ungkap Mu’ti

Mantan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah ini mengatakan hal yang kedua adalah membiasakan generasi muda untuk berbagi.

“Tidak harus berbagi harta, bisa juga tenaga dan pikiran itu termasuk berbagi,” ungkapnya

Menurut Mu’ti cara paling muda mengajarkan berbagi adalah dengan memberikan perhatian kepada orang lain sehingga akan muncul rasa simpati dan empati.

Ia melanjutkan langkah yang ketiga, caranya adalah mengajarkan agar melakukan kebaikan atau sedekah dengan disegerakan.

“Biasanya, ada saja mainset bahwa sedekah perlu menunggu Ramadhan, padahal tidak harus menunggu Ramadhan,” katanya

Terakhir, langkah menurut Abdul Mu’ti adalah mengajarkan bahwa berbagi lebih baik dengan cara berhimpun atau berorganisasi.

“Jika berhimpun, kita berbagi 1000 rupiah saja, jika ada 1000 orang yang mengikuti. Maka dalam satu pekan bisa menghasilnya satu juta,” ujar Abdul Mu’ti

“Dan ini mengajarkan anak-anak muda untuk menghimpun kebaikan agar dampaknya maksimal,” lanjutnya.

Terakhir, Abdul Mu’ti berharap agar anak muda bergabung ke lembaga-lembaga filantropi seperti Lazismu agar bisa membiasakan diri untuk berbagi. (*)

[PR Lazismu PP Muhammadiyah]