PERDANA, LAZISMU GELAR KOLABORASI PENGAJIAN DAN SANTUNAN JUMAT BERKAH DI KOTA MAGELANG
Ditulis oleh Doddy
Ditulis pada 15:47, 27/09/2022
KOTA MAGELANG -- Dikemas dalam satu rangkaian acara, Lazismu Kota Magelang mengadakan dua kegiatan yaitu kajian dan jumat berkah. Keduanya merupakan kolaborasi yang berlangsung di Masjid Taufiqul Huda Nambangan, Kota Magelang. Kegiatan bertajuk "Safari Jumat" ini digagas oleh Lazismu Kota Magelang dengan mengimplementasikan penyaluran paket sembako dalam rangkaian pengajian.
Kajian yang pertama kali diadakan ini dihadiri Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM), Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA), Majelis Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR), Majelis Pendidikan Kader (MPK), dan jamaah Masjid Taufiqul Huda Nambangan. Dengan adanya kegiatan seperti yang berlangsung pada Jumat (26/08) ini silaturahmi dapat terkalin kuat dan mengajarkan untuk saling berbagi kepada sesama manusia.
Kajian perdana ini dihadiri Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM), Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA), Majelis Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR), Majelis Pendidikan Kader (MPK), dan jamaah Masjid Taufiqul Huda Nambangan. Tentu dengan adanya kegiatan seperti ini bisa saling mengenal, menguatkan silaturahmi dan mengajarkan kita untuk saling berbagi kepada sesama.
Yatino, Sekretaris PDM Kota Magelang dalam sambutannya mengapresiasi apa yang menjadi program Lazismu. Menurutnya, Lazismu telah memberikan kontribusi positif dalam memberikan warna dakwah filantropi Muhammadiyah di Kota Magelang. "Saya mengapresiasi Lazismu yang terus bergerak. Selama ini giat-giat Lazismu mampu menjadi tangan panjang Muhammadiyah dalam menggerakkan dakwahnya," ucapnya.
Selain itu, Yatino juga menyampaikan bahwa ranting Muhammadiyah bisa menggandeng Lazismu untuk menguatkan dakwahnya. Dengan demikian, apa yang dilakukan oleh Muhammadiyah bisa dirasakan oleh masyarakat secara nyata. "Kita juga akan ada Muktamar Muhammadiyah di Surakarta pada bulan November. Mari kita sambut dengan semarak," ajaknya.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Kota Magelang, Andi Triyanto menyampaikan bahwa kegiatan ini memang diinisiasi oleh Lazismu. Namun, untuk menyukseskan program ini melibatkan majelis dan lembaga terkait yang ada di lingkungan Muhammadiyah. "Kita melibatkan Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR), Majelis Tabligh dan Dakwah Khusus (MTDK), dan juga majelis kader. Target sasaran yang kita gandeng cabang ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah," terangnya.
Andi Triyanto juga menyebutkan bahwa program ini diharapkan mampu menghidupkan ruh gerakan di tingkat ranting Muhammadiyah sehingga manfaat Muhammadiyah secara nyata dapat dirasakan. "Ada dua puluh paket sembako yang kita bagikan kepada warga Nambangan dilingkungan masjid Taufiqul Huda. Semoga tetap bermanfaat bagi penerima manfaat," ungkapnya.
Sementara itu, Aliya Endah Saputri selaku Staf Divisi Program Lazismu Kota Magelang mengungkapkan, kolaborasi dua kegiatan ini dapat menjadi pusat ukhuwah. Ia pun berharap agar kegiatan ini dapat berjalan dengan rutin. "Dengan adanya kolaborasi dua program ini kami berharap bisa menjadi pusat ukhuwah. Jika kita sadari bahwa apa yang kita miliki hanyalah titipan Allah semata, maka hidup saling berbagi dan peduli sesama dalam Islam semakin kuat. Semoga program kajian dan jumat berkah yang dikemas dalam satu rangkaian acara ini bisa berjalan rutin setiap bulan sekali di tempat yang berbeda agar masjid-masjid di Kota Magelang juga bisa menjadi tempat pusat ukhuwah," ujarnya.
Acara diawali dengan sholat maghrib berjamaah, kemudian dilanjutkan dengan kajian yang disampaikan oleh Ustadz Djam'an. Dalam kesempatan ini juga diserahkan dua puluh paket sembako yang terdiri dari beras, gula pasir, teh, mie, dan minyak goreng. Paket sembako ini diberikan untuk warga dhuafa, fakir miskin, dan warga sekitar yang menggantungkan pekerjaan tetapi belum bisa mencukupi kebutuhan hidup keluarganya untuk sehari-hari. Program ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Lazismu Kota Magelang terhadap mereka yang membutuhkan bantuan dalam ekonominya.
[PR Lazismu PP Muhammadiyah/Rayung Putri]
Kajian yang pertama kali diadakan ini dihadiri Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM), Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA), Majelis Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR), Majelis Pendidikan Kader (MPK), dan jamaah Masjid Taufiqul Huda Nambangan. Dengan adanya kegiatan seperti yang berlangsung pada Jumat (26/08) ini silaturahmi dapat terkalin kuat dan mengajarkan untuk saling berbagi kepada sesama manusia.
Kajian perdana ini dihadiri Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM), Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA), Majelis Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR), Majelis Pendidikan Kader (MPK), dan jamaah Masjid Taufiqul Huda Nambangan. Tentu dengan adanya kegiatan seperti ini bisa saling mengenal, menguatkan silaturahmi dan mengajarkan kita untuk saling berbagi kepada sesama.
Yatino, Sekretaris PDM Kota Magelang dalam sambutannya mengapresiasi apa yang menjadi program Lazismu. Menurutnya, Lazismu telah memberikan kontribusi positif dalam memberikan warna dakwah filantropi Muhammadiyah di Kota Magelang. "Saya mengapresiasi Lazismu yang terus bergerak. Selama ini giat-giat Lazismu mampu menjadi tangan panjang Muhammadiyah dalam menggerakkan dakwahnya," ucapnya.
Selain itu, Yatino juga menyampaikan bahwa ranting Muhammadiyah bisa menggandeng Lazismu untuk menguatkan dakwahnya. Dengan demikian, apa yang dilakukan oleh Muhammadiyah bisa dirasakan oleh masyarakat secara nyata. "Kita juga akan ada Muktamar Muhammadiyah di Surakarta pada bulan November. Mari kita sambut dengan semarak," ajaknya.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Kota Magelang, Andi Triyanto menyampaikan bahwa kegiatan ini memang diinisiasi oleh Lazismu. Namun, untuk menyukseskan program ini melibatkan majelis dan lembaga terkait yang ada di lingkungan Muhammadiyah. "Kita melibatkan Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR), Majelis Tabligh dan Dakwah Khusus (MTDK), dan juga majelis kader. Target sasaran yang kita gandeng cabang ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah," terangnya.
Andi Triyanto juga menyebutkan bahwa program ini diharapkan mampu menghidupkan ruh gerakan di tingkat ranting Muhammadiyah sehingga manfaat Muhammadiyah secara nyata dapat dirasakan. "Ada dua puluh paket sembako yang kita bagikan kepada warga Nambangan dilingkungan masjid Taufiqul Huda. Semoga tetap bermanfaat bagi penerima manfaat," ungkapnya.
Sementara itu, Aliya Endah Saputri selaku Staf Divisi Program Lazismu Kota Magelang mengungkapkan, kolaborasi dua kegiatan ini dapat menjadi pusat ukhuwah. Ia pun berharap agar kegiatan ini dapat berjalan dengan rutin. "Dengan adanya kolaborasi dua program ini kami berharap bisa menjadi pusat ukhuwah. Jika kita sadari bahwa apa yang kita miliki hanyalah titipan Allah semata, maka hidup saling berbagi dan peduli sesama dalam Islam semakin kuat. Semoga program kajian dan jumat berkah yang dikemas dalam satu rangkaian acara ini bisa berjalan rutin setiap bulan sekali di tempat yang berbeda agar masjid-masjid di Kota Magelang juga bisa menjadi tempat pusat ukhuwah," ujarnya.
Acara diawali dengan sholat maghrib berjamaah, kemudian dilanjutkan dengan kajian yang disampaikan oleh Ustadz Djam'an. Dalam kesempatan ini juga diserahkan dua puluh paket sembako yang terdiri dari beras, gula pasir, teh, mie, dan minyak goreng. Paket sembako ini diberikan untuk warga dhuafa, fakir miskin, dan warga sekitar yang menggantungkan pekerjaan tetapi belum bisa mencukupi kebutuhan hidup keluarganya untuk sehari-hari. Program ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Lazismu Kota Magelang terhadap mereka yang membutuhkan bantuan dalam ekonominya.
[PR Lazismu PP Muhammadiyah/Rayung Putri]