RESPONS CEPAT KEBAKARAN KAWASAN PADAT PENDUDUK DI KOTA BANJARMASIN, LAZISMU SALURKAN BANTUAN

Ditulis oleh Doddy
Ditulis pada 10:51, 11/05/2023
Cover RESPONS CEPAT KEBAKARAN KAWASAN PADAT PENDUDUK DI KOTA BANJARMASIN, LAZISMU SALURKAN BANTUAN

KOTA BANJARMASIN -- Lima bangunan rumah petak 35 pintu terbakar habis pada Rabu (03/05) lalu. Akibatnya, sekitar 142 jiwa harus kehilangan tempat tinggal dan mengungsi sebagai dampak kebakaran yang terjadi di Jalan AES Nasution Gang Samudin RT.11 RW.02 dan Gang Syuhada RT.12 RW.02 Kelurahan Gedang, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin ini. Kebakaran tersebut disinyalir akibat kebocoran selang tabung gas milik salah satu warga hingga terjadi ledakan.

Musibah tersebut memantik simpati dari berbagai pihak. Kantor Layanan (KL) Lazismu Al Jihad salah satunya. Dengan cepat, KL Lazismu yang berada di bawah pimpinan Muhammad Ikbal ini menyiapkan bantuan untuk disalurkan kepada warga. Bantuan ini berasal dari dana infak yang dikelola oleh Lembaga Amil Zakat Nasional tersebut.

Muhammad Ikbal selaku Kepala KL Lazismu Al Jihad menjelaskan bahwa gerak cepat yang dilakukan oleh pihaknya ini sebagai wujud kepedulian. Ia pun berharap agar tidak ada warga yang kelaparan, meski kebakaran tersebut telah menghanguskan harta benda yang mereka miliki. Terlebih para penghuni rumah petak yang terbakar tersebut berasal dari kalangan tidak mampu.

"Harapan kami melalui bantuan makanan yang kami salurkan pasca kebakaran ini, setidaknya para korban tidak kelaparan dan merasa ada yang peduli kepada mereka," tegas Ikbal saat menyerahkan bantuan tahap pertama pada Rabu (03/05).

Bantuan yang disalurkan oleh KL Lazismu Al Jihad terbagi menjadi dua tahap. Pada tahap pertama, bantuan yang diberikan berupa 35 pcs pakaian baru, 17 kg beras, 6 kg tepung terigu, 3 botol sirup, 6 bungkus besar garam, dan 3 liter minyak goreng. Sementara tahap kedua pada Kamis (25/05) bantuan yang diberikan yaitu 40 paket sembako berisi 3,5 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir, 3 kaleng sarden, 1 kotak teh celup, serta 1 bungkus mie telur.

Sulitnya memperoleh sumber air untuk memadamkan api menjadi kendala yang dialami di lokasi saat kejadian. Selain itu, kondisi rumah yang berdekatan di kawasan padat penduduk ini menyebabkan api cepat menyebar. Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]