Total 1.554 Hewan Kurban Disalurkan ke Seluruh Indonesia, Lazismu Jadi Bagian Program Sedekah Kurban BPKH
JAKARTA -- Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) pada momentum Idul Adha 1445 H/2024 M, kembali menyalurkan hewan kurban ke seluruh Indonesia. Program tahunan BPKH ini, mengangkat nama Sedekah Kurban yang berbasis inovasi secara berkelanjutan.
Dalam Siaran Pers resmi BPKH yang diterbitkan dalam laman resminya (21/6/2024), di tahun ini, program Sedekah Kurban menyalurkan sapi sebanyak 777 ekor dan kambing serta domba sejumlah 777 ekor ke seluruh Indonesia.
BPKH dalam program ini berkolaborasi dengan sembilan mitra kemaslahatan antara lain Baznas, Lazisnu, DT Peduli, Rumah Zakat, Lazismu, Laz Ummul Quro, Baitul Mal Muamalat, PPPA Daarul Quran, dan Solo Peduli untuk mendistribusikan hewan kurban tersebut.
Dalam keterangannya, Sedekah Kurban 1445 H adalah program inisiasi BPKH yang menggambarkan konsep integrasi program kurban yang mengemasnya pada pemberdayaan ekonomi umat di bidang peternakan sapi, domba dan kambing.
Kepala BPKH Fadlul Imansyah mengatakan dalam program Sedekah Kurban 1445 H mengusung tema “Berkelanjutan” dengan beberapa inovasi. “Wujudnya dalam bentuk daging kurban yang diolah diolah menjadi makanan siap saji seperti rendang kaleng dan abon untuk membantu ketahanan pangan di wilayah rawan bencana dan terluar, terdepan dan tertinggal (3T),” jelasnya.
Kemasan wadah daging kurban menggunakan besek bambu dan plastik ramah lingkungan untuk mengurangi sampah plastik.
Kepala BPKH Fadlul Imansyah berharap program ini dapat membantu masyarakat, khususnya di wilayah terdepan, terluar, tertinggal, dan terdampak bencana. “Momentum Hari Raya Idul Adha menjadi saat yang tepat untuk membantu sesama, program Sedekah Kurban 1445 H ini diharapkan dapat memberikan maslahat bagi umat”, ujar Fadlul.
Program Sedekah Kurban ini tidak menggunakan dana setoran awal haji, kata Fadlul. Melainkan dari nilai manfaat pengelolaan Dana Abadi Umat (DAU). Hal ini sesuai dengan UU No. 34 tahun 2014 dan PP No. 5 tahun 2018. Dengan berasaskan prinsip syariah, kehati-hatian, manfaat, nirlaba, transparan, dan akuntabel.
BPKH berkomitmen untuk menyalurkan nilai manfaat DAU melalui berbagai program kemaslahatan, termasuk Sedekah Kurban. Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi umat Islam di seluruh Indonesia.
Distribusi program kemaslahatan BPKH mencakup berbagai bidang, seperti prasarana ibadah, kesehatan, pelayanan ibadah haji, ekonomi umat, pendidikan, dakwah, sosial keagamaan, dan tanggap bencana.
Sementara itu, Penanggung Jawab Program kolaborasi Lazismu – BPKH, Upik Rahmawati, mengatakan, Alhamdulillah Lazismu tahun ini kembali menjadi mitra kemaslahatan BPKH untuk program Sedekah Kurban. “Ada 11 titik yang tersebar di wilayah Indonesia yang menjadi proses awal sampai akhir pendistribusia hewan kurban,” pungkasnya.
Adapun wilayah tersebut, kata Upik, meliputi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, Bali, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Maluku Utara, NTT, dan Papua Barat Daya. Hewan kurban yang didistribusikan terdiri dari sapi dan kambing. Lazismu wilayah dan unsur pimpinan muhammadiyah ikut terlibat dalam program Sedekah Kurban ini, tutupnya.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Humas BPKH]