Total keseluruhan paket yang dibagikan secara nasional mencapai 44.290 paket, tersebar di 21 provinsi di seluruh Indonesia. Kado Ramadhan disalurkan kepada penerima manfaat sepanjang Bulan Ramadhan.
Kado Ramadhan ada yang berupa paket sembako, uang tunai, dan bantuan lain sesuai dengan kebutuhan penerima manfaat. Dibagikan ke fakir miskin, anak yatim, panti asuhan, guru honorer, tenaga medis, narapidana di lapas, hingga tukang gali kubur.
Direktur Utama Lazismu Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhammad Sabeth Abilawa menyebut bahwa pihaknya juga akan membagikan paket sembako ke tukang gali kubur di sekitar Jabodetabek.
"Nanti kita akan bagikan kado lebaran ke penggali makam, karena jarang ada yang peduli. Apalagi dalam pandemi covid ini secara intensitas pekerjaan mereka meningkat. Profesi ini jarang mendapatkan perhatian. Dimana orang-orang mulai rajin bersedekah, tapi ada satu lapisan yang terlupakan," ujarnya kepada lazismu.org.
Salah satu pihak yang mendukung Program Kado Ramadhan adalah Alfamidi. Kado Ramadhan di Jabodetabek dibantu oleh Alfamidi melalui kerja sama donasi konsumen.
Sabeth Abilawa berharap agar program yang rutin dilakukan ini dapat menggembirakan masyarakat yang tidak mampu. "Biar ada stok kebutuhan pokok di dapur mereka, terutama menjelang lebaran," imbuhnya.
Reporter: Yusuf