

KOTA PALANGKA RAYA -- Sebagai bentuk pengabdian selama bulan Ramadhan 1445 H, Pendidikan Kader Ulama Muhammadiyah (PKUM) Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) kembali melepas dan menerjunkan Mubaligh Hijrah Berkemajuan di 11 titik dakwah. Para mubaligh dilepas secara langsung oleh Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalimantan Tengah, H. Muhammad Zuhri dan disaksikan oleh Sekretaris Majelis Tabligh sekaligus Pembina PKUM UMPR, Aris Pratama Gunawan. Acara pelepasan ini berlangsung di depan Gedung PWM Kalimantan Tengah pada Sabtu (09/03).
Saat acara pelepasan ini, H. Muhammad Zuhri memberikan pesan dan arahan kepada para mubaligh. "Berdakwahlah sesuai dengan situasi dan kondisi lapangan dakwah. Dalam berdakwah permudahlah jangan mempersulit, berikan kabar gembira dan janganlah membuat umat lari. Mubaligh atau dai harus siap melayani umat 24 jam. Jaga diri, jaga kesehatan, dan nama baik semuanya," ujarnya.
Program ini mendapatkan dukungan dari Lazismu Wilayah Kalimantan Tengah. Ketua Badan Pengurus Lazismu Wilayah Kalimantan Tengah, Muhammad Fitriani menyampaikan bahwa kegiatan ini sejalan dengan program Ramadhan yang dijalankan oleh Lazismu. "Lazismu Kalimantan Tengah akan mendukung program ini karena juga bagian dari program Ramadhan lembaga kami yang berkolaborasi dengan Majelis Tabligh dan PKUM UMPR. Kami sudah mengamanatkan kepada Lazismu di daerah untuk memperhatikan dan memberikan kesejahteraan kepada mubaligh selama bertugas," terangnya.
Supriyadi, Ketua Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) UMPR sekaligus mewakili Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) UMPR turut menyampaikan harapan dan doa. "Mewakili Pimpinan FAI UMPR, kami mengucapkan selama bertugas, jaga nama baik fakultas, semoga Allah memberikan perlindungan dan kesehatan selama melaksanakan program ini," sebutnya.
Mubaligh Hijrah merupakan rangkaian dari kegiatan Gema Ramadan 1445 H PKUM UMPR. Di dalamnya ada berbagai kegiatan seperti Pesantren Ramadhan, Safari Dakwah, Tadarus Al-Qur'an, Buka Bersama, Berbagi Takjil, Sahur Gembira, Kajian Ramadhan, Imam Sholat dan Ceramah, Kado Ramadhan, Talk Show, dan Mutiara Hikmah. Pada Ramadhan kali ini, PKUM UMPR berkolaborasi dengan Majelis Tabligh PWM Kalimantan Tengah dan Lazismu Wilayah Kalimantan Tengah mengirimkan 23 mubaligh.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Bonni Febrian]

KOTA TANGERANG -- Salah satu kenikmatan saat berpuasa adalah ketika tiba waktu berbuka. Banyak yang berbuka puasa bersama keluarga maupun kerabat, namun tidak sedikit yang masih berada di jalan saat adzan Maghrib tiba. Sebagai bentuk kepedulian, Lazismu Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah pun menggagas program Tebar Takjil. Salah satu penerima manfaatnya adalah mereka yang masih berada di jalan saat waktu berbuka tiba.
Di Kota Tangerang, Lazismu membagikan paket takjil kepada pengendara atau masyarakat yang melintas di Jalan Swadaya IV, Parung Serab, Ciledug, Kota Tangerang pada Selasa (12/03) sore. Sebelum takjil dibagikan, para pengendara sudah antusias untuk mengantre. Mereka berbondong-bondong membentuk antrean di jalan.
Rudi Susanto, penanggung jawab program Tebar Takjil Ramadhan 1445 H Lazismu PP Muhammadiyah menyebutkan, kegiatan ini menyasar para pengendara jalan. 200 paket takjil dibagikan kepada para pengendara motor dan masyarakat lainnya yang melintas pada sore itu, termasuk pengemudi ojek online.
"Acara pembagian takjil ini ditujukan untuk pengendara atau masyarakat melewati kawasan Kota Tangerang," sebut Rudi.
Bantuan ini dibagikan oleh relawan Lazismu. Kesempatan ini pun dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pengemudi yang melintas, salah satunya adalah Heru yang berprofesi sebagai ojek online. "Saya mencari takjil kebetulan ada pembagian di sini. Sangat membantu karena saya tidak perlu mencari makan lagi untuk berbuka puasa," tuturnya.
Lazismu terus mengajak untuk berbagi dalam berbagai program Ramadhan 1445 H, salah satunya adalah Tebar Takjil. Selain untuk para pengendara yang masih berada di jalan saat waktu berbuka tiba, program ini juga menyasar masjid maupun mushola yang membutuhkan. Mari berbagi takjil melalui https://lazismu.org/tebartakjilramadhan?ref=Qd80m
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

JAKARTA -- Sejumlah program akan dilaksanakan di Masjid At Tanwir Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Jakarta. Salah satunya adalah kegiatan buka puasa bersama. Kegiatan ini berkolaborasi dengan Lazismu PP Muhammadiyah melalui Tebar Takjil, sebuah program Ramadhan 1445 H berupa bagi-bagi takjil kepada mushola dan masjid yang membutuhkan, serta menyasar masyarakat yang masih berada di jalan saat waktu berbuka tiba.
Sekretaris Takmir Masjid At-Tanwir PP Muhammadiyah Jakarta, Zainal Abidin mengatakan, pengurus Masjid At-Tanwir dan Lazismu menyiapkan ribuan takjil untuk buka puasa bersama selama bulan Ramadhan. Setiap hari akan disediakan ratusan kotak makanan untuk berbuka puasa yang disiapkan selama bulan Ramadhan tahun ini.
"Insyaallah kita akan menyiapkan paket berbuka atau takjil di Masjid At-Tanwir Pimpinan Pusat Muhammadiyah," ujar Zainal pada Ahad (10/03).
Penanggung jawab program Tebar Takjil Ramadhan 1445 H Lazismu PP Muhammadiyah, Rudi Susanto menyampaikan bahwa setiap hari pihaknya akan membagikan takjil di Masjid At Tanwir PP Muhammadiyah Jakarta, di samping kawasan publik seperti jalanan atau perempatan. "Ada 200 paket takjil yang kami bagikan ke Masjid At-Tanwir setiap hari," terang Rudi.
Pada hari pertama Ramadhan, Lazismu membagikan paket takjil di kawasan Rempoa dan kompleks Masjid Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ciputat Timur, tepatnya Masjid Ar Rahmah. Tidak hanya bermanfaat bagi warga yang akan berbuka puasa, program Tebar Takjil juga dapat memberdayakan UMKM yang menyediakan takjil tersebut.
Lazismu terus mengajak untuk berbagi dalam berbagai program Ramadhan 1445 H. Tebar Takjil merupakan salah satu program unggulan yang dijalankan oleh Lazismu pada Ramadhan 1445 H ini. Selain untuk masjid maupun mushola yang membutuhkan, program ini juga menyasar para pengendara yang masih berada di jalan saat waktu berbuka tiba. Mari berbagi takjil melalui https://lazismu.org/tebartakjilramadhan?ref=Qd80m
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

KABUPATEN BANYUWANGI -- Lazismu Kabupaten Banyuwangi turut mendukung upaya pemerintah dalam penanganan stunting di daerah tersebut. Hal ini ditunjukkan dengan penyaluran bantuan PaketMu Sehat Cegah Stunting di Kelurahan Sobo, Kecamatan Banyuwangi Kota. Penyaluran bantuan berupa Pemberian Makanan Tambahan (PMT) sebanyak 49 paket ini dilakukan dengan menggandeng Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Sobo, ibu-ibu PKK, serta kader Posyandu Kelurahan Sobo.
Kepala Kelurahan Sobo, Yudi Setiawan dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Lazismu Kabupaten Banyuwangi yang telah ikut berpartisipasi untuk menyukseskan program Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam penanganan stunting di Banyuwangi. "Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Lazismu Banyuwangi yang telah memberikan programnya yaitu Pemberian Makanan Tambahan pada balita dan ibu hamil dalam rangka pencegahan stunting di wilayah Kelurahan Sobo," ujarnya pada acara yang berlangsung Rabu (28/02) ini.
Yudi berharap agar 49 paket bantuan PMT kepada warga Sobo ini bisa menambah asupan gizi dan berat badan anak-anak. Selain itu, PMT ini bisa membantu menjaga kesehatan ibu-ibu hamil. Program Lazismu lainnya juga diharapkan dapat terus berkelanjutan serta bermanfaat bagi masyarakat.
Setiap PaketMu Sehat Cegah Stunting berisi kacang hijau ½ kg, susu 400 gram, telor ayam ½ kg yang sesuai dengan hasil koordinasi Lazismu dengan Puskesmas Kelurahan Sobo. Tujuannya agar dapat menyesuaikan kebutuhan dan asupan gizi bagi anak-anak dan ibu hamil. Pemberian bantuan paket stunting dilakukan oleh Pos Pelayanan Terpadu dan Dasawisma Kesehatan Kelurahan Sobo.
Salah satu pengurus Lazismu Kabupaten Banyuwangi, Setyo Budi menyampaikan bahwa pemberian bantuan ini adalah bagian dari program Lazismu berupa pendayagunaan di bidang kesehatan. Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk kepedulian dan partisipasi Lazismu dalam hal mencegah stunting di masyarakat.
"Lazismu Daerah Banyuwangi akan terus meningkatkan kolaborasi dan sinergi bersama siapapun, termasuk Pemerintah Kabupaten Banyuwangi agar program dapat dirasakan oleh masyarakat. PaketMu Sehat Cegah Stunting ini ke depan akan kita perluas ke masing-masing Kantor Layanan Lazismu di setiap cabang di seluruh Banyuwangi," tegas Setyo.
Penyerahan bantuan ini dilakukan kepada 49 orang ibu yang mewakili orang tua masing-masing anak. Harapannya, kegiatan ini dapat menggugah masyarakat lainnya agar tumbuh kepedulian kepada sesama manusia. Selain itu, paket donasi dari para donatur bisa diwujudkan dalam bentuk paket tersebut sehingga penyalurannya bisa bermanfaat bagi ibu hamil dan anak-anak kaum dhuafa.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

KOTA PAREPARE -- Ramadhan 1445 H disambut dengan penuh suka cita oleh segenap masyarakat muslim di Indonesia. Di Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Lazismu memeriahkan datanganya bulan suci ini melalui kegiatan "Tebar Paket Sambut Ramadhan". Kegiatan ini menyasar para penerima manfaat dari kalangan pendidikan, yaitu di antaranya adalah orang tua/wali siswa tingkat TK, SD, hingga SMP se-Kota Parepare.
Staf Ahli Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan Kota Parepare, Hj. Halwatia yang hadir mewakili PJ. Walikota Parepare pada kegiatan tersebut memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Lazismu Kota Parepare yang sampai saat ini masih terus eksis menebar kebaikan. Paket sembako kali ini diharapkan dapat meringankan beban kebutuhan saudara-saudara dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
"Semoga kiranya seluruh masyarakat Kota Parepare, terkhusus para pengurus dan amil Lazismu Kota Parepare diberikan kekuatan dan kesehatan untuk menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H dan terus menebar kebaikan untuk membantu sesama saudara," ungkap Hj. Halwatiah.
Pada kegiatan ini, Lazismu Kota Parepare membagikan paket sembako kepada 100 penerima manfaat. Acara ini berlangsung di Aula Masjid A.G. KH Abdul Rahman Ambo Dalle Kota Parepare pada Jumat (08/03). Warga pun sangat antusias dengan bantuan yang diberikan Lazismu, terutama menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.
Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Parepare yang juga merupakan Dewan Pengawas Syariah Lazismu Kota Parepare, Syarifuddin Yusuf menyebutkan bahwa kegiatan ini rutin dilakukan untuk menyambut datanganya bulan suci Ramadhan. Menurutnya, dalam menyambut bulan suci ini ada berbagai persiapan yang harus dilakukan, termasuk memenuhi kebutuhan makanan. Saat ini yang hampir semua bahan pokok makanan mulai dari beras, minyak, gula pasir, dan lainnya mengalami lonjakan harga.
"Diharapkan dengan penyaluran paket sembako ini diharapkan sekali lagi dapat meringankan beban saudara-saudara kita," ujar Syarifuddin Yusuf.
Terakhir, Syarifuddin Yusuf mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang terus memercayakan hartanya melalui Lazismu. "Terima kasih kepada seluruh muzakki, donatur, dan kepada semua pihak yang sampai saat ini masih terus memercayai Lazismu mengelola dana zakat, infak, sedekah, dan dana-dana sosial kemanusiaan lainnya," tutupnya.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

KABUPATEN PURBALINGGA -- Budidaya ikan gurame dan tanaman hidroponik menyimpan potensi dan nilai ekonomi yang cukup tinggi. Lazismu Kabupaten Purbalingga dan SMP TQ Muhammadiyah 1 bersama-sama mengembangkan potensi tersebut dengan melibatkan amil Lazismu, kepala sekolah, guru, karyawan, serta siswa-siswi sekolah tersebut. Tujuannya adalah untuk merintis metode budidaya yang lebih intensif serta memberikan wadah bagi para siswa untuk mengembangkan keterampilan ekonomi dan kewirausahaan.
Kegiatan ini diawali pada Sabtu (24/02) dengan pemisahan serabut kelapa dari cangkang, penyusunan serabut dan arang dalam keranjang, serta penaburan benih di keranjang. Selanjutnya, bibit tanaman hidroponik ditempatkan di tempat apung atau yang dikenal dengan sebutan "Blumbang" di lingkungan SMP TQ Muhammadiyah 1 Purbalingga. Menariknya, teknik yang diterapkan dalam proyek ini menggunakan pupuk alami dari budidaya ikan yang ada di dalam kolam atau blumbang tersebut, sehingga bibit pun dapat tumbuh dengan optimal.
"Tahap awal proyek ini merupakan langkah penting dalam mendukung pertumbuhan bibit tanaman hidroponik secara sehat dan alami," ujar Slamet Widodo selaku Kepala SMP TQ Muhammadiyah 1 Purbalingga. Ia turut terlibat langsung dalam kegiatan ini.
Selang empat hari kemudian ikan gurame dan ikan mujaer ditempatkan ke dalam kolam di SMP TQ Muhammadiyah 1 Purbalingga. Langkah ini sebagai bagian dari proses pengembangan budidaya ikan yang telah ada dari metode konvensional atau tradisional menjadi budidaya yang lebih intensif. Dalam keterangannya, Manajer Lazismu Kabupaten Purbalingga, Maftuh Chamdani menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai upaya pengembangan potensi budidaya di sekolah, namun juga sebagai sarana edukasi bagi siswa tentang pentingnya pertanian modern, seperti budidaya hidroponik.
"Dengan melibatkan siswa dalam proyek ini, kami berharap mereka dapat memahami betapa pentingnya inovasi dalam pertanian modern, serta dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh dalam berbagai bidang kehidupan," terang Maftuh Chamdani.
Proyek budidaya ikan gurame dan tanaman hidroponik ini rencananya akan dilaksanakan selama 10 bulan atau 300 hari kalender. Dalam rentang waktu tersebut, para siswa dan keluarga besar SMP TQ Muhammadiyah 1 Purbalingga akan terlibat aktif dalam merawat dan memantau perkembangan ikan serta tanaman hidroponik yang dibudidayakan ini. Melalui kolaborasi antara Lazismu Kabupaten Purbalingga dan SMP TQ Muhammadiyah 1 Purbalingga, proyek ini dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam mendorong inovasi serta pengembangan potensi budidaya dan pertanian di lingkungan pendidikan.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

