

CILACAP – Keberadaan kantor baru Lazismu di kota Cilacap menandai langkah operasionalnya dalam mengelola sumber daya amil dan gerakan zakat. Gedung baru sebagai elemen penting adalah wajah Lazismu yang memiliki nilai strategis brand secara kelembagaan.
Gedung baru itu di kompleks PDM Cilacap, Jalan Jenderal Sudirman No. 81, yang telah direnovasi selama enam bulan sekaligus sebagai lokasi kantor KBIHU Al-Mabrur yang ada di sisi kanan kompleks Lazismu Cilacap.
Sebelum ditempati gedung baru ini diresmikan, pada Minggu (16/11/2025), dengan seremoni pemotongan pita oleh Sekretaris Daerah Cilacap, Sadmoko Danardono yang hadir mewakili Bupati, disaksikan Ketua PP Muhammadiyah, Hajriyanto Y. Thohari, Ketua PDM Cilacap, Habib Ghozali dan jajaran pimpinan persyarikatan, serta Badan Pengurus (BP) dan eksekutif Lazismu.
Sekretaris PDM Cilacap, Khaerul Anwar mengatakan renovasi gedung sepenuhnya bersumber dari hibah Pemkab Cilacap, sebagai bukti sinergi dan kolaborasi antara Muhammadiyah dengan pemerintah daerah. “Kerja sama ini menunjukkan kepercayaan pemerintah terhadap kiprah Muhammadiyah dalam pelayanan masyarakat,” ujarnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap, Sadmoko Danardono, berharap kehadiran gedung baru mampu memperkuat layanan Lazismu kepada masyarakat. “Semoga gedung yang representatif ini semakin meningkatkan performa Lazismu dalam memberikan manfaat yang luas, terutama dalam pengelolaan zakat, infak, dan sedekah,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Ketua PDM Cilacap, Habib Ghozali, sambil mengucapkan rasa syukur atas peresmian tersebut. “Kami berharap Lazismu ke depan semakin baik, semakin profesional, dan semakin dirasakan manfaatnya oleh umat,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Ketua PP Muhammadiyah, Hajriyanto Y. Thohari, mengucapkan selamat atas penempatan gedung baru ini. Ia berharap momentum ini dapat mendorong peningkatan semangat seluruh jajaran Lazismu.
“Semoga memberikan energi baru bagi manajemen dan eksekutif Lazismu, serta menjadi dorongan bagi umat Islam dan warga Muhammadiyah di Cilacap untuk menyalurkan ZIS melalui Lazismu. Mudah-mudahan Lazismu Cilacap menjadi lembaga amil yang semakin besar dan berpengaruh,” tandasnya.
Kepada pengurus KBIHU Al Mabrur, Hajriyanto memberikan pesan khusus bahwa keberadaan gedung baru harus menjadi pendorong penguatan layanan bimbingan haji dan umrah. Ia berpesan KBIHU sebagai wajah Muhammadiyah dalam pelayanan ibadah haji harus tampil unggul, amanah, dan menjadi rujukan masyarakat.
“Dengan menempati gedung baru, saya berharap KBIHU Al-Mabrur semakin meningkatkan mutu layanan, memperluas pembinaan manasik, dan memberikan pendampingan terbaik bagi para calon jamaah,” pungkasnya.
Gedung baru Lazismu kini tampil lebih segar dengan kombinasi warna putih dan jingga yang khas identitasnya. Kehadirannya diharapkan semakin menguatkan pelayanan ZIS, memperluas jangkauan program sosial, serta mendukung aktivitas KBIHU Al-Mabrur dalam memberikan bimbingan manasik haji dan umrah kepada masyarakat.
[Kelembagaan dan Humas Lazismu Pusat/Lazismu Cilacap]

