

Yogyakarta - LAZISMU. Event penyembelihan kurban di kantong-kantong kemiskinan terus dilakukan Lazismu, kali ini bersama Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah, dengan menyalurkan 9 ekor kambing siap disembelih di Desa Girikerto, Sleman, Yogyakarta.
Kegiatan dilaksanakan pada Minggu, 11 Agustus 2019, diawali dengan salat Ied bersama di lapangan Dusun Nglampong yang dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban. Sebanyak 9 ekor kambing dari para Mudohi yang diamanatkan melalui Lazismu disembelih bersamaan dalam acara tersebut.
Dalam kegiatan ini sebanyak 140 Kepala Keluarga dari 3 Dusun (Dusun Surodadi, Dusun Nglampong, dan Dusun Poncoh) mendapatkan pembagian dari hewan kurban ini.
Menurut Anta, Koordinator penyembeliha dalam acara ini mengungkapkan, acara ini selain sebagai salah satu program pengabdian masyarakat juga sebagai ajang berbagi kebaikan di Hari Raya Idul Adha. Anta mengucapkan terimakasih kepada para Mudohi dan Lazismu yang telah bersedia menyalurkan hewan kurbannya kepada masyarakat di Desa Girikerto ini. (ard)

Bogor - LAZISMU. Melalui program nasional Qurban Untuk Kemanusiaan, kawasan terpencil di Bogor, Desa Kalong, Kecamatan Leuwisadeng, menjadi sasaran target kurban Lazismu, sebagai lembaga amil zakat nasional.
Satu ekor sapi disalurkan untuk penerima manfaat sebanyak 200 KK di desa itu. Selain kegiatan penyembelihan hewan kurban, Lazismu juga membagikan School Kit (perlengkapan sekolah) untuk 50 siswa-siswi duafa SDN Cikamarang bersama komunitas Sarank Adventure (11/8/2019).

Koordinator Nasional Program Qurban Untuk Kemanusiaan Lazismu, Falhan Nian Akbar, mengatakan, bantuan School Kit ini merupakan amanah dari donatur khususnya dari Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Jepang.
Sekolah Dasar Negeri yang berada di atas bukit tersebut dipilih untuk menerima bantuan School Kit . "Lima puluh paket School Kit diterima langsung oleh siswa yang dihadiri oleh perwakilan guru," kata Falhan. Vika selaku guru mewakili sekolah mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya dengan bantuan yang disalurkan melalui Lazismu. "Semoga bantuan yang diterima bermanfaat untuk siswa khususnya dan tambah termotivasi dalam belajar," pungkasnya. (na)

Wonogiri - LAZISMU. Ekspedisi kemanusiaan mewarnai program kurban yang diselenggarakan
Lazismu Solo. Dengan berkolaborasi bersama ITS PKU
Muhammadiyah Surakarta dan Relawan Angkatan Muda Muhammadiyah melaksanakan misi kemanusiaan di hara raya Idul Adha.
Kegiatan berlangsung pada 12 sampai dengan 13 Agustus 2019 di Desa Petir, Pracimantoro dan Desa Tlogoharjo, Kec. Giritontro, Wonogiri. Selama dua hari, Lazismu Solo bersama tim melaksanakan berbagai macam kegiatan berbagi untuk masyarakat yang membutuhkan.
Mulai dari penyembelihan dua ekor sapi dari ITS PKU Muhammadiyah Surakarta dan para pekurban dari Lazismu, kolaborasi kemanusiaan ini juga melakukan droping air bersih bersama relawan RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Layanan Kesehatan Surakarta Mobile Clinic, serta Tabligh Akbar yang diisi oleh Ustadz Suyanto dari PDM Solo.
Reynal Falah mewakili Tim
Ekspedisi Kemanusiaan 2019, mengungkapkan rasa bahagia atas
terselenggaranya kegiatan ini untuk kesekian kalinya. Sejak
2017, Lazismu Solo berkomitmen untuk menyalurkan hewan kurban di kawasan terluar, terdepan, dan tertinggal (3T).
“Terima kasih atas bantuan dari semua pihak khususnya para pekurban dan donatur. Bantuan ini
diharapakan tepat sasaran bagi yang membutuhkan serta dapat memperluas
manfaatnya,” tuturnya.

Sunardi salah seorang warga Dusun Mendak, Petirsari mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim dari Lazismu Solo yang telah berkenan melaksanakan kegiatan di Dusun Mendak. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi warga kami terutama dalam syiar dakwah melalui penyembelihan hewan kurban.
“Dusun Mendak merupakan dusun terisolir dan hanya ada
satu akses untuk menuju lokasi tersebut. Kepedulian kepada masyarakat Dusun
Mendak merupakan anugerah bagi kami yang belum tentu bisa melaksanakan
penyembelihan hewan kurban setiap tahun,” pungkasnya.
Ekspedisi kemanusiaan 2019 kali ini merupakan event
untuk menyemarakkan Idul Adha 1140 H sekaligus Milad Muhammadiyah ke 110 H. Bantuan
kemanusiaan berupa bantuan air bersih sejumlah 70 tangki telah diserahkan kepada warga di wilayah terdampak kekeringan di
Kabupaten Wonogiri, dan layanan kesehatan bagi masyarakat berupa cek kesehatan
dan konsultasi. (isn)

Pekanbaru –
LAZISMU.
Kegiatan semarak program Qurban Untuk Kemanusiaan LAZISMU di Kota Pekanbaru tahun
ini dilaksanakan pada Ahad, 11 Agustus 2019, di Masjid Taqwa Jl. Srikandi Kelurahan
Delima, Kecamatan Tampan, Pekanbaru. Kegiatan diawali dengan salat Ied bersama di
halaman MTs Muhammadiyah 2 Pekanbaru.
Ketua
Kantor Layanan LAZISMU Kota Pekanbaru, Agung Pramuryantyo mengungkapkan rasa
syukur karena tahun ini jumlah hewan yang dikurbankan lebih meningkat dari
tahun sebelumnya.
"Jumlah
hewan yang dihimpun tahun ini sebanyak 8 ekor sapi dan 5 ekor kambing.
Sedangkan 1 ekor sapi dan 1 ekor kambing bantuan dari jamaah musala Al-Ikhlas,
Rumbai,” kata Agung.
Tidak
hanya itu, bantuan daging segar juga datang dari masjid dan musala yang
berkelebihan daging kurban kemudian disalurkan melalui Lazismu Pekanbaru
kemudian daging kurban ini disalurkan ke daerah tertinggal, terdepan, dan terpinggirkan
yang berada di sekitaran Kota Pekanbaru.
Disamping
itu, semarak kurban 1440 H dimeriahkan dengan festival kurban yang diisi dengan
lomba mewarnai dan out bond bagi anak anak. Lalu ditutup dengan penyaluran School
Kit bagi anak yatim yang berada di Masjid Taqwa Srikandi.
"Dengan
kegiatan syiar kurban di tengah masyarakat ada banyak manfaat terutama membantu
penyaluran ke daerah-daerah yang masih membutuhkan terutama di daerah padat,
kumuh, dan kantong-kantong kemiskinan
(PAK KUMIS), agar merata dan mereka dapat menikmatnya di hari raya Idul Adha,”
tutup Agung. (st)

Sragen – LAZISMU. Seekor ayam
kampung berada dalam kiso yang dibawa Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi
Jawa Tengah, Agus Wariyanto. Ia menyerahkan ayam itu kepada salah seorang warga
Jekani, Mondokan, Sragen dalam acara sosialisasi gerakan konsumsi pangan
Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) di Aula Balai Desa Jekani, Kecamatan
Mondokan Sragen, Kamis (8/8/2019).
Agus
mengatakan kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa
Tengah itu bertujuan agar generasi muda bisa memahami pangan yang beragam,
seimbang, dan aman dikonsumsi sehingga bisa mendukung kesehatan dan kecerdasan.
Andil
dalam inisiasi tersebut Lazismu, dengan meyerahkan 100 pasang ayam kampung dan
200 kaleng rendangmu yang diserahkan secara simbolis kepada warga kurang mampu
Jekani. Dengan pemberian ayam dan rendangmu diharapkan dapat meningkatkan
perekonomian mereka dan tercukupi kebutuhan gizinya," kata Sekertaris
Baran Pengurus Lazismu Sragen, Padmono.
"Kami
mendukung apa yang dilakukan Lazismu Sragen sehingga nanti diharapkan ayam itu
bisa bertelur suatu saat. Telur ayam itu bisa dikonsumsi untuk meningkatkan
gizi,” tuturnya.
Acara
ditutup dengan kegiatan demo masak dengan menghadirkan perkumpulan Chef
Soloraya. Mereka berkolaborasi untuk memeriahkan acara dengan mengolah bahan
makanan lokal yang disajikan dengan rendangmu dari Lazismu Sragen.
Peserta
menikmati dengan lahap dan menyantap hidangan yang disajikan para Chef. Lazismu
Sragen mengajak masyarakat untuk dapat membantu mengentaskan kemiskinan Bumi
Sukowati melalui Program 1000 UMKM dengan menyalurkan zakat, infak dan sedekah
ke Lazismu Sragen. (ls)

Bogor – LAZISMU. Teriakan warga
dari lokasi kejadian tak cukup cepat bagi Nurul Fitri (19) untuk menghindar
dari kereta api yang akan melintas. Nasib naas dialaminya diiringi teriak
kesakitan yang hebat. Sementara teman-temannya berhasil menghindar dengan
tatapan nanar ke arah Fitri karena tak kuasa melihat kaki kanannya yang tak
lagi utuh sebagian.
Awal
mula peristiwa, Fitri dan teman-temannya mengobrol di rel kereta api (KA),
tepatnya di jembatan Bogor Trade Mall (BTM). Ia dan rekan-rekannya tidak
mengetahui jika KA Pangrango jurusan Bogor – Sukabumi semakin dekat. Asyik
berbagi cerita hingga akhirnya tak menyadari bahaya menghampiri.
Menurut
Yusuf Supriadi selaku suami Fitri, sebetulnya ia ada di lokasi itu. Sebelum
kejadian, ia pamit ke warung untuk membeli cemilan. Kurang lebih 10 menit Yusuf
beranjak dari lokasi itu ke warung.
“Senin kejadiannya pukul delapan malam lebih,” katanya. Saya mendengar teriakan orang-orang, hanya saya tidak tahu siapa yang diteriaki orang-orang itu. Lantas ia bergegas ke lokasi, Yusuf sangat terkejut melihat kondisi isterinya, demikian ia menceritakan kepada Lazismu (15/8/2019), di RS PMI Bogor.
Fitri
dalam kondisi kritis, Yusuf sendiri yang menggendong isterinya menuju RS untuk
segera mendapat pertolongan. Anang Kosim selaku Ayah Fitri, yang berada di
ruang Dahlia RS PMI Bogor bersama isterinya tak dapat berkata-kata. Dirinya
hanya pasrah.
Anang Kosim terlihat sedih, anak satu-satunya itu harus kehilangan sebagian kaki kanannya. Anang mengaku Fitri dan Yusuf belum lama menikah. Yusuf sehari-hari bekerja di bengkel sepatu di daerah Bogor. Kini Yusuf tidak bekerja untuk sementara waktu, karena kondisi isterinya sangat membutuhkan Yusuf di sampingnya setiap saat.
Di
ruang Dahlia RS PMI Bogor, kerabat dan teman-teman Fitri datang untuk membantu
Fitri. Begitu juga Lazismu dan Alfamart yang datang menjenguknya sore itu.
Meski sudah bisa bicara dan tersenyum, kesedihan Fitri dan keluarganya tidak
dapat disembunyikan.
Kehadiran
Lazismu dan Alfamart untuk meringankan beban Fitri. Di ruangan itu, satu unit
kursi roda diserahkan untuk Fitri. Kursi Roda yang diperuntukkan untuk Fitri
merupakan sumbangan dari hasil donasi konsumen Alfamart yang bekerja sama
dengan Lazismu.
Budi
Santoso dari Alfamart mengatakan, semoga kursi roda ini bisa meringankan
aktivitas Fitri dan Fitri dapat segera pulih. Tak hanya itu, Lazismu juga
menyerahkan santunan untuk Fitri sebesar Rp 5 juta untuk membantu Fitri yang
masih berada di rumah sakit.
Lazismu
mengucapkan terima kasih kepada donatur yang memercayakan donasinya sehingga
amanah ini dapat tersampaikan kepada Fitri dan Keluarganya. (na)

