Berita

Ikuti kabar terbaru dari Lazismu. Lihat laporan penyaluran, kisah inspiratif penerima manfaat, dan dampak nyata dari ZIS Anda

Relawan Muhammadiyah Aktivasi Layanan Kesehatan untuk Penyintas Banjir Sukabumi

SUKABUMI -- Banjir bandang yang melanda kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada pekan pertama bulan desember ini mengakibatkan 1.260 rumah alami kerusakan, ada 428 rumah rusak berat, 230 rumah rusak sedang, dan 602 rumah mengalami rusak ringan.

Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Jawa Barat telah bergerak dan mangaktivasi Pos Koordinasi dan Pos Pelayanan. Sebanyak 23 personil relawan Muhammadiyah atas dukungan Lazismu diterjunkan untuk respons tanggap darurat bencana baniir bandang di Sukabumi.

Selain memberikan bantuan darurat, relawan Muhammadiyah dan Pimpinan Muhammadiyah Sukabumi turut memberikan bantuan dalam bentuk Pelayanan Kesehatan di Desa Sagaranten setelah dilakukan koordinasi dan asesmen.

Aksi layanan program Indonesia Siaga ini di Pos Layanan Segaranten (10/12/2024) melibatkan tenaga medis dari Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah Sukabumi. Koordiantor Pos Pelayanan Sagaranten, M. Abdul Aziz mengatakan, pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan bagi warga yang terdampak banjir dan longsor di Desa Segaranten, merupakan upaya pemulihan kesehatan masyarakat paska-bencana.

“Banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sukabumi berisiko meningkatkan penyebaran penyakit. Dalam masa tanggap darurat seperti ini, kesehatan masyarakat menjadi salah satu prioritas utama,” ujarnya.

Dukungan penuh dari Lazismu sampai saat ini telah menyalurkan bantuan makanan siap saji Rendangmu di Pos Koordinasi sebagai amanah dari program kemaslahatan BPKH serta bantuan dasar lainnya selama tanggap darurat berlangsung. 

Aziz menambahkan untuk mendukuing proses tanggap darurat tersebut, ada kebutuhan mendesak yang diperlukan penyintas antara lain Family Kit, Baby Kit, Obat-obatan, pakaian dan alas tidur. Sejauh ini, relawan Muhammmadiyah telah melakukan penanganan kesehatan,

mengecek kesehatan warga. Di samping itu, kendala di lapangan yang ditemui adalah akses jalan yang masih sulit dilalui, jaringan komunikasi tidak stabil dan di beberapa desa aliran listrik masih ada yang terputus.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/MDMC Jabar]

 

SELENGKAPNYA
10 Desember 2024

Rakerwil Lazismu Jateng Targetkan Rp 320 Miliar, Stamina Kolaborasi Modal Utama Inovasi Sosial

PEKALONGAN – Rangkaian Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Lazismu saling gayung bersambut. Pasca-rakernas di Yogyakarta, agenda masing-masing wilayah mengerucut untuk menajamkan koordinasi program dan fundraising.

Pada gilirannya Lazismu Jawa Tengah bergerak dalam agenda Rakerwil yang berlangsung di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, yang dimulai dari tanggal 7 – 8 Desember 2024.

Dalam rakerwil tersebut, Lazismu Wilayah Jawa Tengah mencanangkan target untuk penghimpunan dana zakat sebesar Rp 320 miliar pada 2025. Target ini naik dari capaian sebelumnya, yakni Rp 241 miliar pada 2024.

Rakerwil dihadiri oleh perwakilan Lazismu dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Tahapan agenda utama di rakerwil meliputi pembahasan strategi penghimpunan dana zakat dan sedekah, perbaikan tata kelola keuangan, optimalisasi pendayagunaan dana, serta pengembangan program inovatif seperti “Kampung Berkemajuan.”

Pada 2024, Lazismu Jawa Tengah sukses menyalurkan dana zakat dan sedekah ke enam pilar program prioritas. Program-program tersebut mencakup bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, sosial dakwah, kemanusiaan, serta pemberdayaan ekonomi.

Ketua Badan Pengurus Lazismu Jawa Tengah, Dwi Swasana Ramadhan, menyampaikan rasa optimisnya terhadap target 2025 yang signifikan dengan kondisi perkembangan Lazismu di pulau jawa bagian tengah ini.

“Kami percaya, dengan kerja keras dan sinergi seluruh tim, target Rp 320 miliar bukan hal yang mustahil untuk dicapai. Melalui Rakerwil ini, kami bersepakat untuk terus memperkuat sinergi dalam penghimpunan dan pendayagunaan dana,” ujarnya.

Dwi Swasana menambahkan bahwa dukungan penuh dari berbagai pihak akan menjadi kunci keberhasilan. “Program-program kemanusiaan dan pemberdayaan akan semakin meluas jika seluruh elemen berkomitmen dan berjalan seirama,” urainya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat, Ahmad Imam Mujadid Rais, turut hadir memberikan arahan. Ia mengapresiasi capaian Lazismu Jawa Tengah, namun mengingatkan agar mereka tidak cepat berpuas diri.

“Tantangan berikutnya tentu tidak mudah. Lazismu harus terus menjaga semangat kolaborasi dan menyamakan persepsi untuk mencapai target yang lebih tinggi. Fokus kami adalah menciptakan dampak berkelanjutan yang dirasakan langsung oleh masyarakat,” ungkapnya.

Ahmad Imam juga mendorong penguatan inovasi dalam tata kelola dana dan pelibatan masyarakat secara lebih aktif. Dia menilai peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap Lazismu akan menjadi modal utama dalam mewujudkan visi ke depan.

Strategi komprehensif telah disusun oleh Lazismu Jawa Tengah untuk mengejar target 2025. Selain memperkuat penghimpunan dana, Lazismu berkomitmen untuk meningkatkan dampak positif melalui program-program yang berorientasi pada pemberdayaan masyarakat.

Salah satu program unggulannya seperti “Kampung Berkemajuan” diharapkan menjadi contoh aksi nyata bagaimana dana zakat dapat dikreasikan secara optimal untuk membangun kemandirian masyarakat. “Kami ingin Lazismu terus menjadi motor penggerak kebaikan yang membawa manfaat besar bagi masyarakat luas,” tutup Dwi Swasana.

 [Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Lazismu Jawa Tengah]

 Sumber : pwmjateng.com

 

SELENGKAPNYA
9 Desember 2024

Pimpinan Daerah Aisyiyah Asahan Melalui Lazismu Salurkan Bantuan Penyintas Banjir di Medan

MEDAN -- Pimpinan Daerah Aisyiyah (PD Aisyiyah) Kabupaten Asahan bersama Lazismu Wilayah Sumatera Utara pada Ahad, (8/12/2024), menyalurkan bantuan untuk para penyintas banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kota Medan.

Bantuan tersebut  diserahkan langsung di beberapa titik, seperti Kecamatan Tanjung Sari, Kampung Aur dan Juga Flamboyan, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana banjir.

Ketua PD Aisyiyah Kabupaten Asahan, Sumiati mangatakan, aksi ini merupakan wujud nyata dari semangat gotong-royong dan rasa kemanusiaan. “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena dampak banjir. Sinergi antara Aisyiyah Kabupaten Asahan dan Lazismu menjadi langkah nyata untuk memperluas jangkauan bantuan,” ujarnya.

Jenis bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan pokok, antara lain beras, minyak goreng, telur, gula pasir, teh, pakaian, dan perlengkapan kebersihan. Tak hanya itu, relawan yang terlibat juga memberikan layanan psikososial kepada para korban untuk membantu mereka pulih dari trauma akibat bencana.

Sementara itu, Ketua LAZISMU Sumatera Utara Syahrul Amsari mengapresiasi langkah cepat PD Aisyiyah Kabupaten Asahan dalam merespons musibah banjir ini. “Ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial kami untuk hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan. Kami terus berkomitmen menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak demi misi kemanusiaan,” katanya.

Banjir yang melanda Kawasan Medan, Binjai dan Deli Serdang dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan ratusan warga terdampak dan mengungsi. Kondisi ini menuntut perhatian dari berbagai elemen masyarakat, termasuk organisasi keagamaan seperti Muhammadiyah dan Aisyiyah.

Warga terdampak menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diberikan. Salah satu penerima bantuan yakni Eddy mengungkapkan, “Kami sangat berterima kasih kepada Aisyiyah dan Lazismu yang peduli terhadap kami. Bantuan ini sangat berarti, terutama di tengah kondisi sulit seperti ini.”

Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum untuk menguatkan nilai-nilai solidaritas dan kepedulian sosial di tengah masyarakat. Segenap PD Aisyiyah Kabupaten Asahan dan Lazismu mengajak masyarakat luas untuk terus membantu korban bencana melalui donasi atau keterlibatan langsung dalam aksi kemanusiaan.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Lazismu Sumut]

SELENGKAPNYA
9 Desember 2024

Relawan Muhammadiyah Salurkan Rendangmu dan Aktivasi Poskor dan Posyan Tanggap Darurat Bencana Sukabumi

SUKABUMI – Darurat bencana di wilayah Sukabumi, Jawa Barat pasca-bencana banjir bandang pada Selasa – Rabu, (3 – 4/12/2024), masih dalam proses penanganan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam laman resminya, sejak Jum’at, (6/12/2024), menyerukan kepada pemangku kepentingan untuk aktivasi posko tanggap darurat bencana.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayjen TNI Suharyanto mengungkapkan ada 1.260 rumah alami kerusakan akibat bencana tersebut, dengan rincian sebanyak 428 rumah rusak berat, 230 rumah rusak sedang, dan 602 rumah mengalami rusak ringan.

Seruan BNPB direspons Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Jawa Barat yang didukung oleh Lazismu mendirikan Pos Koordinasi dan Pos Pelayanan. Berdasarkan informasi Ade Irvan Nugraha hari ini (9/12/2024) dari lokasi disebutkan bahwa untuk Poskor berada di Universitas Muhammadiyah Sukabumi dan Posyan barada di Jalan Tangkil - Agrabinta, Pasanggrahan, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi.

“Kedua pos tersebut berfungsi sebagai pusat informasi dan koordinasi penanganan bencana selama masa tanggap darurat,” jelsnya.  Adapun Ketua Pos Koordinasi (Poskor) dibawah koordinasi Andir Moewashi Idharoel Haq, yang merupakan Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Sukabumi.

Dalam catatan situasi terkini, Ade Irvan mengabarkan bahwa lokasi terdampak yang telah diasesmen ada di 6 desa antara lain: Desa Lembur Sawah, Cibadak, Bantarsari, Sirnasari, Pabuaran dan Ciwalat. Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun relawan muhammadiyah dalam program Indonesia Siaga, pada Ahad, 07 Desember 2024, untuk para penyintas mengungsi di tempat aman.

Adapun berdasarkan laporan situasi itu, relawan muhammadiyah telah menyebarkan para personilnya di 6 titik lokasi dampingan antara lain di kampong Pucang Kalong, Parungseah, Panembong, Sindanghayu, Nagrog, Muara Cihaur, Eretan, dan Cieurih. “Relawan Muhammadiyah sudah melakukan asesmen kesehatan dan bersih bersih rumah terdampak bersama warga Curug Luhur dan asesmen di Kecamatan Segaranten.  

Aktivasi Poskor dan Penyaluran Bantuan Rendangmu

Sejauh ini relawan muhammadiyah juga telah berkoordinasi dengan Lazismu dalam mengoptimalkan Pos layanan. Pos layanan pertama menurut Tim MDMC Jabar telah dibuka di Desa Sagaranten, dengan rencana pembukaan pos-pos lainnya di Desa Nyalindung dan Warung Kiara.

Kehadiran pos layanan ini diharapkan dapat mendukung pos koordinasi dalam memberikan akses yang lebih cepat dan efektif bagi warga terdampak bencana serta memfasilitasi distribusi bantuan. Sebagai informasi pelengkap, Pimpinan Muhammadiyah Sukabumi juga merencanakan serangkaian langkah tindak lanjut, termasuk penyediaan layanan kesehatan, psikososial, dan pendidikan darurat untuk membantu pemulihan masyarakat.

Selain itu, tidak hanya di Sukabumi, Muhammadiyah Cianjur juga telah bergerak untuk merespons bencana tanah gerak yang terjadi di Cianjur dengan membuka Pos koordinasi yang diketuai oleh Majid.

Sampai berita ini ditayangkan, Lazismu juga telah menyalurkan bantuan makanan siap saji Rendangmu di Pos Koordinasi sebagai amanah dari program kemaslahatan BPKH serta bantuan dasar lainnya selama tanggap darurat berlangsung.  

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/MDMC Jabar]

SELENGKAPNYA
9 Desember 2024

Lazismu Palembang Salurkan Beasiswa Mentari, Semarakkan Pengajian Bulanan PCM Seberang Ulu

PALEMBANG -- Dalam pengajian bulanan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Seberang Ulu 1 (SU 1) Palembang pada Sabtu (07/12/2024), acara pengajian berjalan semarak ketika Lazismu Kota Palembang mengumumkan adanya program penyaluran beasiswa Mentari.

Acara yang berlangsung di Masjid Uswatun Hasanah ini, diselingi dengan penyerahan beasiswa secara simbolis dilakukan oleh Ketua Lazismu Kota Palembang, Kgs. Muhammad Fahmi, kepada Kepala Sekolah Dasar Muhammadiyah 2 Palembang, Ibu Fadhillah.

Sebanyak 37 siswa penerima manfaat menerima program Beasiswa Mentari dengan total penyaluran sebesar Rp. 11.581.000,. Beasiswa ini diharapkan dapat meringankan beban biaya pendidikan siswa-siswi, sehingga mereka dapat lebih fokus pada prestasi belajar.

“Penyaluran beasiswa Mentari ini merupakan bentuk kepedulian Lazismu terhadap pendidikank khususnya bagi anak-anak Muhammadiyah yang membutuhkan,” ujar Muhammad Fahmi.

Pengajian bulanan ini dihadiri oleh para guru dan karyawan dari berbagai sekolah Muhammadiyah di wilayah Seberang Ulu 1, di antaranya SD Muhammadiyah 2, SD Muhammadiyah 7, SMP Muhammadiyah 5, SMK Muhammadiyah 2, dan SMA Muhammadiyah 9. Selain itu, turut hadir pula pengurus PCM SU 1, Seluruh pengurus Majelis dan PRM se PCM SU 1 serta takmir Masjid Uswatun Hasanah.

Ketua PCM SU 1, Usman, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini. Beliau berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara rutin untuk memperkuat tali silaturahim dan meningkatkan kualitas pendidikan di lingkungan Muhammadiyah.

Sementara itu, puncak acara pengajian diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Idmar Wijaya. Dalam tausiyahnya, Ustadz Idmar memaparkan tentang ideologi Muhammadiyah.

“Ideologi Muhammadiyah adalah sistem keyakinan, cita-cita, dan perjuangan Muhammadiyah sebagai gerakan Islam dalam mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya,” tegas Ustadz Idmar.

Penyaluran beasiswa Mentari dan pengajian bulanan ini memberikan pesan yang mendalam bagi seluruh peserta. Pertama, pentingnya pendidikan sebagai investasi masa depan. Kedua, semangat kebersamaan dan gotong royong dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Ketiga, komitmen untuk terus belajar dan mengembangkan diri berdasarkan nilai-nilai Islam yang luhur.

Semoga kegiatan seperti ini dapat menginspirasi banyak pihak untuk turut serta dalam memajukan pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

[Kelembagaabn dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Andi W)

SELENGKAPNYA
8 Desember 2024

Asesmen Lazismu Jangkau Kawasan 3T, Save Our School Lengkapi Program Pembangunan Berkelanjutan di Kabupaten Alor

KUPANG – Lembaga pendidikian rintisan Muhammadiyah di daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur, mendapat perhatian berupa asesmen dari Lazismu. Penilaian dilakukan untuk pendistribusian program Save Our School bagi sekolah – sekolah yang masih belum tersentuh dukungan dari lembaga filantropi Islam, khususnya Lazismu.

Kunjungan ini bertujuan untuk menilai kondisi AUM, demikian disampaikan Direktur Utama Lazismu Pusat, Ibnu Tsani, bersama Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan Ardi Lutfi Kautsar pada Sabtu, (7/12/2024) di Kabupaten Alor. Dia menambahkan hal ini juga untuk mempersiapkan pendistribusian program Save Our School di kawasan timur Indonesia.   

Beberapa AUM yang menjadi fokus kunjungan adalah STKIP Muhammadiyah Kalabahi, SMA Muhammadiyah Kalabahi, TK ABA Kedelang dan Sawalama, serta SMP Muhammadiyah Ekosari. “Setiap institusi dikunjungi secara langsung untuk memahami tantangan dan kebutuhan yang dihadapi dalam proses pembelajaran dan pengelolaan sekolah,” terang Ibnu Tsani.    

Lazismu temu warga dan tokoh masyarakat setempat

Dalam kesempatan yang sama, Ardi Lutfi kautsar menekankan bahwa setelah dilalukan asesmen Lazismu akan mempertimbangkan jenis bantuannya agar dapat tepat sasaran dan memberikan manfaat optimal bagi siswa, guru, dan masyarakat sekitar.   

“Program Save Our School adalah wujud komitmen Lazismu untuk mendukung penguatan pendidikan di wilayah 3T mellalui pilar program pendidikan yang menjadi bagian untuk melengkapi capaian pembangunan berkelanjutan,” ungkapnya setelah mengikuti agenda Sidang Tanwir Muhammadiyah.

Dalam asesmen ini, tim Lazismu berdialog dengan para kepala sekolah, guru, dan pengelola AUM untuk menggali informasi terkait fasilitas, kebutuhan tenaga pendidik, hingga ketersediaan sarana belajar. Temuan dari asesmen ini, sambung Ardi akan menjadi dasar penyusunan program pendistribusian yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing institusi. 

Program Save Our School dirancang untuk memberikan dukungan berupa peningkatan fasilitas pendidikan, penyediaan sarana dan prasarana belajar, serta pelatihan bagi tenaga pendidik. Dengan fokus pada penguatan pendidikan di daerah 3T, harapan dia, Lazismu dapat meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memberikan dampak positif yang berkelanjutan. 

Lazismu terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi konkret bagi tantangan pendidikan di Indonesia, khususnya di wilayah-wilayah yang membutuhkan perhatian lebih. Melalui program ini, Lazismu mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung keberlangsungan pendidikan di daerah 3T demi masa depan yang lebih cerah.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

SELENGKAPNYA
7 Desember 2024
LAZISMU adalah lembaga zakat nasional dengan SK Menag No. 90 Tahun 2022, yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan dana zakat, infaq, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya. Lazismu tidak menerima segala bentuk dana yang bersumber dari kejahatan. UU RI No. 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

Alamat

Jl. Menteng Raya No.62, RT.3/RW.9, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
Jl. Jambrut No.5, Kenari, Kec. Senen, Jakarta Pusat 10430
info@lazismu.org
0213150400
0856-1626-222
Copyright © 2025 LAZISMU bagian dari Persekutuan dan Perkumpulan PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH
cross