Berita

Ikuti kabar terbaru dari Lazismu. Lihat laporan penyaluran, kisah inspiratif penerima manfaat, dan dampak nyata dari ZIS Anda

Lazismu Akan Gelar Amil Camp 2 di Lembang, Bandung

Jakarta – LAZISMU. Lembaga Amil
Zakat Nasional, Lazismu, akan menyelenggarakan kegiatan Amil Camp 2019 dengan
tema Membangun Profesionalitas Amil Berkemajuan. Kegiatan ini diselenggarakan dengan
tujuan menggali kapasitas dan kemampuan amil dalam mengidentifikasi isu-isu filantropi
yang beririsan dengan Sustainable Development
Goals
(SDGs) dan gerakan dakwah pencerahan Muhammadiyah.

Acara akan berlangsung pada 23 – 25 Oktober 2019, yang berlokasi di Lembah Villa Bougenvile, Jl. Cibodas, Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat.


Ketua Pelaksana Amil Camp 2, Falhan Nian Akbar, mengatakan, Amil Camp ini sudah tahun kedua. Sebelumnya dilaksanakan di Yogyakarta. Kegiatan ini diikuti oleh Amil Lazismu dari seluruh Indonesia. “Lazismu juga mengundang praktisi filantopi lainnya, gubernur Jawa Barat, ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan tokoh lainnya,” kata Falhan.   


 
Ada banyak kegiatan nantinya, sambung Falhan. Selain temu amil nasional, ada juga kegiatan outbond, api unggun dan kegiatan menantang lainnya yang akan diikuti para amil. Dalam kehidupan sehari-hari amil dalam pengembangan kapasitasnya memerlukan kegiatan baik secara formal maupun informal.

 

Sementara
itu, Tatang Ruchyat selaku Sektretaris Pelaksana Amil Camp 2, mengungkapkan,
tahun ini Amil Camp 2 ditargetkan 250 peserta hadir di Lembang. Diharapkan amil
dapat mengaplikasikan dengan menggabungkan unsur edukasi dan adventure sehingga
mendapat pengwtahuan dan pengalaman baru.

 

Pembukaannya
dimulai besok, siang hari, kata Tatang. Hingga saat ini, para peserta Amil Camp
2 dari seluruh Indonesia sedang menuju Bandung dari daerahnya masing-masing.
Tatang mengatakan, konsep Amil Camp 2 dirancang bersama-sama para amil sebagai bentuk
kegiatan yang dapat memotivasi para amil dalam melaksanakan aktivitasnya
sehari-hari. (na)

 

 

 

 

 

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Lazismu Akan Berikan Seragam Sekolah untuk Siswa - Siswi PAUD Di Sorong

Papua Barat - LAZISMU.  Keberadaan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang diluncurkan Lazismu dan Aisyiyah Kota Sorong pada 25 Agustus 2019, dalam perkembangannya mendapat respons yang positif. Penambahan jumlah siswanya terus berkembang.

Ketua Lazismu Papua Barat, Kamaluddin, mengatakan, saat peluncuran dulu siswa sudah dikenalkan pembelajaran dasar berhitung, mengenal huruf dan hafalan doa-doa.

Secara resmi proses belajar mengajar dilaksanakan pada 9 September 2019. Bersama Aisyiyah Kota Sorong, untuk menunjang proses pembelajarannya, kata Kamauddin (19/10/2019), terdapat dua guru dan satu orang tenaga administrasi.

"Seluruh siswa PAUD berjumlah 22 orang, beberapa anak yang lain usianya sudah 7 tahun karena belum melanjutkan ke sekolah dasar (SD)," katanya. Seluruh siswa di sini merindukan pakaian seragam. Kamal mengajak para dermawan untuk turut membantu siswa PAUD di sini agar mereka juga dapat belajar dengan gembira, semoga harapan ini segera terkabul.

Lazismu mengambil inisiatif seluruh siswa dibebaskan dari biaya. Semuanya disediakan secara gratis agar anak-anak di sini bisa mendapatkan akses pendidikan yang layak. Hal ini kami lakukan karena semua murid yang ada asli putra-putri Papua Barat, katanya.

 

Dalam kesempatan berbeda, Kamaluddin yang juga salah satu Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Papua Barat, Sabtu kemarin menyerahkan bantuan berupa kumpulan Khutbah Jumat dan Idul Fitri dan Idul Adha yang dikumpulkan melalui majalah Suara Muhammadiyah. Alhamdulillah buku-buku itu diterima oleh Imam Masjid Al-Hijrah di ruangan kelas PAUD Lazismu. (na)

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Amil Camp Lazismu 2019 Resmi Dibuka, Berkumpul Belajar Bersama

Bandung – LAZISMU.
Ini tahun kedua pelaksanaan Amil Camp Lazismu digelar secara nasional. Tema
yang diusung: Membangun Profesionalitas
Amil Berkemajuan
. Acara diagendakan dari 23 - 25 Oktober 2019, di Villa
Bougenvile, Lembang, Bandung. Amil Camp Lazismu hadir kembali sebagai even
nasional tahunan amil se-Indonesia. Kegiatan Amil Camp Lazismu sebagai komitmen
mendukung amil dalam meningkatkan kapasitas, pengetahuan, dan pengalaman bagi
gerakan filantropi Islam di Indonesia.

Di tahun ini, tercatat lebih dari 200 amil datang dari seluruh Indonesia. Demikian disampaikan Direktur Utama Lazismu, Hilman Latief, dalam sambutan pembukaan Amil Camp Lazismu  2019 di Masjid Mujahidin, Bandung. Berdasarkan data mereka yang hadir terdiri dari 17 Provinsi, 41 daerah, dan 19 kantor layanan. Terima kasih kepada amil yang tulus telah datang dalam acara kegiatan di Bandung. Kehadiran mereka bukti peran amil dalam gerakan zakat di Indonesia.

 

“Bercermin
dari Amil Camp Lazismu 2018 yang sukses diselenggarakan di Yogyakarta yang
pesertanya hampir 200 peserta, Lazismu berupaya mengapresiasi kinerja amil
untuk mewujudkan mimpinya menjadi amil yang profesional,” kata doktor lulusan
filantopi islam ini. Di sini camping-nya
amil Lazismu, jadi kedatangannya untuk rileks dan saling belajar.  

 

Alhamdulillah,
Lazismu terus berkembang, ada 700 kantor layanan yang tersebar di Indonesia.
Hilman menyampaikan, Lazismu juga dipercaya mendapat penghargaan sebagai
lembaga amil zakat dengan laporan tahunan terbaik dari Baznas. Prestasi ini
tentu harus dirawat, bahkan ditingkatkan kualitasnya dalam laporan tahunan yang
lebih komprehensif, tandasnya.

 

Hilman
mengatakan, selama tiga hari pelaksanaan Amil Camp Lazismu 2019, para amil dari
berbagai daerah dapat bertukar pikiran untuk saling belajar. “Amil yang baru
bergiat dapat belajar kepada amil dari daerah yang sudah berkembang dan maju,
jangan malu untuk belajar,” katanya. Melalui Amil Camp Lazismu 2019, semua
berkumpul untuk meningkatkan wawasan amil, sehingga ada inspirasi baru yang
memotivasi amil untuk maju, jelas Hilman.    

 

Yang
berbeda dari Amil Camp Lazismu sebelumnya, kata Hilman, dari beberapa amil yang
hadir telah memperoleh sertifikasi dari lembaga sertifikasi profesi. Jadi semua
bisa saling belajar dan melengkapi. “Belajar dari sisi kemampuan, pengetahuan,
dan perilaku yang mendasari etos kerja seorang amil,” paparnya.

 

Sementara
itu, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat, yang diwakili Drs. Dikdik
Dahlan Lukman, M.Ag, selaku Ketua Majelis Tabligh PWM Jabar, mengatakan,
kegiatan ini sangat kami apresiasi. Apalagi dalam data perkembangan zakat di
Indonesia, potensinya mencapai Rp 232 triliun, sementara pada 2018, yang baru terserap
baru Rp 8.5 triliun. Artinya baru sebesar 3, 5 persen dari potensinya sebesar
Rp 232 triliun.

 

Sebagai
tuan rumah, PWM Jabar sangat berterima kasih, dan mohon maaf jika ada
kekurangan dalam pelaksanaannya nanti. "Mudah-mudahan acara ini berjalan
lancar dan sukses serta membawa berkah bagi bangsa dan persyarikatan,"
paparnya.

 

Sementara
itu, Staf Ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Ekononi dan Pembangunan, mewakili
Gubermur Jawa Barat, Drs. Dady Iskandar MM, mengucapkan terima kasih atas
diselenggarakannya kegiatan Amil Camp Lazismu 2019 di Jawa Barat. Kami sangat
mengapresiasi, ini sebagai bukti perhatian lazismu pada amil. Maju mundurnya
lembaga zakat sangat bergantung dari peran amil. Harapannya lembaga zakat yang
ada di Jabar dapat mengentaskan kemiskinan dengan bersinergi bersama-sama.
Apalagi peran zakat cakupannya sangat luas dari keagamaan, sosial, ekonomi dan
lain sebagainya.

 

Dalam
kesempatan yang sama, Prof. Dr. Suyatno, M.Pd, selaku Bendahara Umum PP
Muhammadiyah sekaligus mewakili Ketua Umum PP Muhammadiyah, mengatakan, saya
mengikuti perkembangan Lazismu 10 tahun terakhir dan 5 tahun belakangan ini,
Lazismu telah dikenal luas.

 

Lazismu
telah merancang beberapa program yang didalamnya ada peluang lebih luas untuk
meningkatkan penghimpunan dan menjangkau pernerima manfaat lebih banyak. Ia
berharap ini menjadi potensi besar bagi umat Islam, membantu pemerintah daerah
untuk mengentaskan kemiskinan dan membangun kesempatan bersinergi dengan
lembaga zakat lainnya. Semoga Amil Camp Lazismu 2019 berjalan sukses dan
amil-amil Lazismu menjadi amil yang profesional, amanah dan berkualitas.

Di sesi akhir acara, pembukaan Amil Camp Lazismu 2019 secara resmi dibuka oleh Prof. Dr. Suyatno., M.Pd mewakili Pimpinan Pusat muhammadiyah dan diiringi musik angklung, yang secara simbolik ditandai dengan penyerahan bendera Amil Camp Lazismu 2019 dari Direktur Utama Lazismu Hilman Latief kepada Ketua Badan Pengurus Lazismu Jabar, Zaini Abdul Malik, dan dilepas secara simbolik oleh Pimpinan Pusat Muhamamdiyah.  (na)

 

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Gandeng Uhamka dan UMB, Lazismu Bengkulu Selenggarakan Pelatihan Amil

Bengkulu – LAZISMU. Lazismu Bengkulu
bekerja sama dengan Uhamka dan Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB),
menggelar pelatihan amil. Tujuan diadakannya pelatihan ini untuk memperkuat dan
meningkatkan kapasitas amil di lingkungan persyarikatan Muhammadiyah yang ada
di Bengkulu dan sekitarnya.

 

Sekretaris
Lazismu Bengkulu, Hafiz Gunawan, menyampaikan, pelatihan ini dalam rangka untuk
penguatan sumber daya amil, dan sebagai sarana mempertemukan utusan amil yang
sudah aktif di kantor layanan Lazismu se-Bengkulu. Pelatihan ini bekerja sama
dengan Uhamka yang sekaligus melaksanakan program pengabdian masyarakat di
Provinsi Bengkulu.

 

Acara pelatihan dibuka oleh Yohalin, Bendahara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Bengkulu Yohalin di Kampus Dua UMB. Yohalin, mengatakan semoga kegiatan ini bermanfaat untuk para pegiat zakat di Muhammadiyah, dan dapat meningkatkan kualitas Lazismu di semua tingkatan.

 

Dalam
pelaksnaan pelatihan, peserta yang hadir berasal dari beberapa utusan, antara
lain, Kantor Layanan (KL) Lazismu Lebong, KL Lazismu UMB, KL Lazismu Pimpinan
Wilayah Aisyiyah, KL Lazismu SMA Muhammadiyah 1, KL Lazismu SMA Muhammadiyah 4,
KL Lazismu Pimpinan Daerah Aisyiyah Bengkulu Selatan dan KL Lazismu Ketahun
Bengkulu Utara, serta Bengkulu Tengah.

 

Kegiatan
pelatihan dilaksanakan selama dua hari, 19 – 20 Oktober 2019, yang diisi oleh pengajar
Uhamka, yakni Tohirin dengan materi Fikih Zakat, Dewi Pudji Rahayu, dengan
materi PSAK 109, dan Nazhori Author dengan materi peran publikasi berita program
Lazismu untuk meningkatkan penghimpunan. (hf)

 

 

 

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Cara Kreatif Lazismu Lamongan Kumpulkan Dana Kemanusiaan

Bandung - LAZISMU. Dalam sesi berbagi pengalaman Amil Camp Lazismu II 2019, Rabu 23 Oktober, 2019 Lazismu Kantor Layanan Lamongan punya cara tersendiri untuk menggalang dana kemanusiaan. Meski sempat mengalami penolakan, namun amil Lazismu Lamongan tidak menyerah sampai di situ saja.

Irfan perwakilan KL Lazizmu Lamongan mengatakan, selain memperkuat data inti, program seperti filantropi cilik juga digencarkan. Selain itu ada juga kampanye tas lazismu kemudian puisi amal yang bekerja sama dengan rumah baca dan komunitas lain.

 

"Meski
amil Lazismu Lamongan hanya empat orang, tetapi kita dibantu oleh Amil
Bayangan," paparnya.

 

Dia
melanjutkan, pihaknya juga menggandeng komunitas Tongklek. Komunitas ini
keliling kampung sambil menabuh gendang dengan tujuan untuk menggalang dana,
lalu ada juga drum band sekolah yang keliling kampung. "Perolehan dananya
lumayan, 10 juta hingga 20 juta," imbuhnya.

 

Selanjutnya,
selain menggandeng komunitas juga ada festival tanggal tua yakni menjual baju
bekas layak pakai, selain itu ada juga sedekah sampah. Tak terlewat kampanye
sehat juga menjadi jurus Lazismu Lamongan dalam menggalang dana.

 

"Gerebek
pasar juga cara kami menjaring dermawan. Dari tiga pasar yang dilancarkan
program ini, kita hanya dapat empat dermawan," ungkapnya.

 

Dia
mengakui, memang dalam hal kesadaran berinfak dan zakat, daerah Lamongan
memiliki kekurangan. Namun dalam hal penggalangan dana untuk bencana daerah ini
terbilang cepat dalam hal pengumpulan. (arsy)

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Nyawa Kedua Dalam Program Lazismu Lamongan

Bandung - LAZISMU.
Amil Kantor Layanan (KL) Lazismu Lamongan memiliki nyawa kedua. Hal itu diungkapkan
oleh salah satu perwakilan KL Lazismu Lamongan yang karib disapa Irfan, ketika berbagi
pengalaman tentang rintangannya menjalankan program dalam acara Amil Camp
Lazismu II 2019 di Lembang, Bandung.

Irfan mengatakan, yang dimaksud nyawa kedua yakni bagaimana cara kreatif anak muda dalam mengembangkan program-program Lazismu.


Irfan mengungkapkan, sejak 2017, KL Lazismu Lamongan berdiri. Dikelola oleh beberapa anak muda. Dalam perjalanannya, anak-anak muda ini terus berinovasi yang salah satunya dituangkan dalam program One Klik One Care.  

 

Program
ini merupakan program yang fokus untuk membantu masyarakat dalam menghadapi
suatu persoalan yang darurat. Bagaimana mengakses layanan ini, kata Irfan,
dengan cara mengakses laman Instagram Lazismu Lamongan dan klik menu kontak
yang ada di profil Instagram tersebut, sehingga nanti akan terhubung dengan
layanan tersebut.

 

"Seperti
kemarin misalnya, ada yang menghubungi Lazismu karena ada kecelakaan, kita
langsung hubungi IGD dan ada tim yang mengurusnya," ceritanya saat sesi
berbagi pengalaman Rabu malaa (23/10/2019).

 

Dia
melanjutkan, program berikutnya adalah sekolah sedekah. Program tersebut berbasis
komunitas yang diinisiasi oleh anak muda dengan lansia yang masih aktif.
Inisiatif ini dilakukan di sekolah-sekolah dan melakukan edukasi dengan
permainan, berbagi serta kelas inspirasi.

 

"Kami
punya lansia yang berhasil menyekolahkan anak-anak dan dia menceritakan program
ini ke anak-anak. Program ini memberikan motivasi pada anak-anak untuk gemar
bersedekah, dan hasil sedekahnya disalurkan pada program lansia,"
paparnya.

 

Ada
pula program beasiswa Bahasa Inggris dan Creative Discuss yang menggandeng
Anggkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Lamongan. Program ini memberikan kesempatan
bagi 20 kader terpilih Muhammadiyah Lamongan untuk mengikuti pelatihan Bahasa Inggris
secara gratis selama satu tahun.

 

Program
beasiswa ini juga memiliki fungsi untuk memperkuat karakter wawasan keislaman
dan kebangsaan peserta dengan diskusi kreatif seputar isu-isu terkini. (arsy)

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025
LAZISMU adalah lembaga zakat nasional dengan SK Menag No. 90 Tahun 2022, yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan dana zakat, infaq, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya. Lazismu tidak menerima segala bentuk dana yang bersumber dari kejahatan. UU RI No. 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

Alamat

Jl. Menteng Raya No.62, RT.3/RW.9, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
Jl. Jambrut No.5, Kenari, Kec. Senen, Jakarta Pusat 10430
info@lazismu.org
0213150400
0856-1626-222
Copyright © 2025 LAZISMU bagian dari Persekutuan dan Perkumpulan PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH
cross