Berita

Ikuti kabar terbaru dari Lazismu. Lihat laporan penyaluran, kisah inspiratif penerima manfaat, dan dampak nyata dari ZIS Anda

Gelar Rakerda, Pemkab Ciamis Apresiasi Kehadiran Lazismu Ciamis

CIAMIS - Lazismu Kabupaten Ciamis menggelar Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) Lazismu di Auditorium STIKes Muhammadiyah Ciamis, Sabtu (27/02).

Rakerda dengan tema "Membangun Umat dengan Kearifan Lokal" ini bekerja sama dengan Mahasiswa D3 Farmasi STIKes Muhammadiyah Ciamis. Dihadiri oleh 70 pesertadari berbagai organisasi dan unsur Muhammadiyah.

Dalam sambutannya, Toto Marwoto, Asisten Daerah 2 Kabupaten Ciamis memberikan apresiasi kepada Lazismu Ciamis karena telah memberikan peran dan kontribusi yang besar bagi masyarakat Ciamis.

Menurutnya, walaupun baru berdiri 1 tahun lalu, Lazismu Ciamis mampup melakukan pergerakan yang luar biasa.

"Baru 1 tahun gerakannya sudah luar biasa. Apalagi diisi oleh anak-anak muda," ujarnya sebagaimana dilansir dari laman resmi Pemprov Jawa Barat.

Pada saat yang sama, dr. Ridwan Rahman, Ketua Lazismu Ciamis menyebut bahwa Lazismu Ciamis terus berusaha mengajak masyarakat Ciamis untuk membantu Lazismu memerdekakan umat yang terpinggirkan karena kemiskinan, kebodohan, dan gangguan kesehatan.

Ia berharap Lazismu dapat mengetuk masyarakat agar menjadi bagian sejarah.

"Kita semua akan selalu hadir dan terus berjuang dalam memerdekakan umat yang terpinggirkan oleh kemiskinan, kebodohan dan gangguan kesehatan," ujarnya.

Menurutnya, hal tersebut akan sulit terjadi apabila Lazismu tidak didukung oleh masyarakat dan tidak berjamaah dalam melakukan kebaikan.

"Pahlawan-pahlawan dahulu pun tidak dapat mengusir para penjajah jika tidak bergerak secara berjamaah untuk mengusir penjajah," paparnya.

Lebih lanjut, ia menambahkan, bahwa dengan spirit surat Al-Ma’un sesuai dengan pesan K.H. Ahmad Dahlan, dalam mengerjakan amal saleh tidak boleh diiringi dengan sifat riya.

Selain Rakerda, di dalam acara tersebut juga dilakukan pentasyarufan Beasiswa Mentari dan Beasiswa Sang Surya secara simbolis, serta penyerahan penghargaan-penghargaan Pengelolaan Kantor Layanan Terbaik, Filantropis Cilik, UMKM Terproduktif dan Kolaborasi Penghimpunan Majelis Ta’lim.

Acara ini turut dihadiri oleh Asisten Daerah 2 Kabupaten Ciamis, Drs. H. Toto Marwoto, M.Pd., Sekretaris Lazismu Pusat, Dr. Mahli Zainuddin, M.Si, Ketua Lazismu Jawa Barat, Zaini Abdul Malik, M.A, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Ciamis, H. Iif Taufiq El Haque, S.Kep, Ners, M.H.kes, Baznas Kabupaten Ciamis, Kikin Mutaqien, S.Pd, M.Pd serta tamu undangan lainnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan Laporan tahunan Lazismu Ciamis Tahun 2020 dan Rencana Kerja Lazismu Ciamis Tahun 2021 hingga selesai.

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Peletakan Batu Pertama, Lazismu Bangun Masjid Senilai 2,8 M di Surabaya

SURABAYA - Lazismu Pimpinan Pusat Muhammadiyah bersama Lazismu Wilayah Jawa Timur dan Lazismu Daerah Surabaya melaksanakan peletakan batu pertama (groundbreaking) Masjid Al-Anwar di J Al Anwar Kota Surabaya berada di Jl Medokan Asri MA 3 Blok O nomor 10 Perum YKP, Rungkut, Surabaya, Minggu (28/2).

Peletakan batu pertama dihadiri secara langsung oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya, PCM Rungkut, PCA Rungkut, BP Lazismu Jawa Timur, BP Lazismu Surabaya, Camat Rungkut, Lurah Medokan Ayu, RW, RT setempat, dan pewakif dr Nurdiansyah.

Pada saat yang sama, hadir secara Virtual Ketua BP Lazismu Pusat Prof Hilman Latief, M.A.,Ph.D. dan juga pewakif H. Anwar Supriyadi.

Dana dan tanah yang digunakan untuk membangun Masjid Al-Anwar berasal dari dua muwakif, yaitu dr Nurdiansyah dan H Anwar Supriyadi.

Besar Anggaran Belanja pembangunan Masjid Al Anwar berkisar 2,8 M. Wakaf dari kedua muwakif tersebut sebesar Rp 1,4 M. Sedangkan kekurangan Rp 1,4 M diambilkan dari infak muzakki yang lain.

Dilansir dari laman resmi Lazismu Surabaya, berdirinya Masjid Al Anwar yang berdekatan dengan Panti Asuhan Muhammadiyah Medokan Ayu ini akan dijadikan sebagai pusat perkaderan Persyarikatan Muhammadiyah.

Di dalam kompleks Masjid akan di bangun pula TK ABA, yang sebagian siswanya berasal dari anak asuh panti bayi. Juga akan di buka Sekolah Tahfidz Al-Qur'an untuk perkaderan lanjutan.

Reporter: Yusuf

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Lazismu Uhamka Berikan Beasiswa Kepada 50 Mahasiswa

JAKARTA SELATAN - Kantor Layanan (KL) Lazismu Universitas Prof. HAMKA (Uhamka) memberikan beasiswa Sang Surya kepada 50 mahasiswa berprestasi dan tidak mampu di Uhamka, Sabtu (27/2).

Beasiswa Sang Surya Lazismu adalah beasiswa yang disalurkan oleh Lazismu kepada mahasiswa-mahasiswi di seluruh Indonesia. Baik mahasiswa yang sedang menempuh jenjang strata satu maupun di atasnya.

Beasiswa yang diberikan oleh Kantor Layanan Lazismu Uhamka ini diberikan selama satu tahun penuh. Meliputi biaya perkuliahan atau biaya hidup selama menjalani studi di Uhamka.

Ketua KL Lazismu Uhamka Nandi Rahman berharap beasiswa tersebut dapat menumbuhkan harapan bagi mahasiswa-mahasiswi agar meraih pendidikan terbaik dan mendedikasikan hidupnya untuk kemajuan bangsa.

"Di tengah suasana pandemi seperti ini kami mencoba untuk tidak berhenti memberikan beasiswa kepada mahasiswa. Kami juga memberikan banuan-bantuan kepedulian lain kepada mahasiswa yang terdampak pandemi," ujar Nanda sebagaimana dilansir dari kompas.

Menurut keterangan Nanda, dana beasiswa tersebut dikumpulkan dari gaji dosen dan karyawan di lingkungan Uhamka. 

Pada saat yang sama, Rektor Uhamka Prof Gunawan Suryoputro menyebut bahwa setiap semester Uhamkan memberikan bantuan beasiswa keppada mahasiswa senilai 10 hingga 15 miliar. Bahkan, selama pandemi, pihaknya telah menggelontorkan dana beasiswa sebesar 25 miliar.

"Ini belum termasuk potongan biaya kuliah, santunan, pemberian obat-obatan, dan lain-lain," ujar Gunawan.

Ia berharap mahasiswa-mahasiswi penerima beasiswa dari kalangan aktivis, mahasiswa berprestasi, maupun mahasiswa terdampak pandemi bisa memanfaatkan beasiswa dengan sebaik-baiknya.

"Semoga bisa membantu menyelesaikan kuliah, prestasi semakin meningkat, dan mampu memberikan solusi yang nyata bagi permasalahan yang ada di masyarakat," tutupnya.

Reporter: Yusuf

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Bangun Huntara untuk Korban Tanah Bergerak, Tafsir Apresiasi MDMC Purbalingga

PURBALINGGA - Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Tafsir memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Purbalingga, MDMC, dan Lazismu Purbalingga yang telah bekerja keras membangun hunian sementara bagi warga terdampak bencana tanah bergerak. 

Menurutnya, Muhammadiyah selalu hadir untuk memberikan bantuan. Muhammadiyah selalu bergerak cepat menolong siapapun yang terkena musibah.

"Kami mengedepankan OMOR atau One Muhammadiyah One Respon," ujarnya sebagaimana dilansir dari laman resmi PWM Jawa Tengah.

Selain meresmikan Huntara bersama Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, Minggu (28/2), Tafsir juga menyerahkan dana tanggap bencana dari Lazismu Jawa Tengah senilai Rp 30 juta rupiah. Dana ini akan digunakan oleh Muhammadiyah Purbalingga untuk membantu korban bencana tanah bergerak di Tumanggal, Purbalingga.

Sebagaimana diketahui, puluhan rumah di Desa Tumanggal, Kecamatan Pangadegan, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, rusak parah akibat tanah bergerak yang terjadi sejak tahun lalu. Akibatnya, ratusan warga yang rumahnya rusak terpaksa mengungsi ke sekolah dan rumah kerabat.

Sejak tahun lalu, relawan Muhammadiyah dari MDMC maupun Lazismu telah mendampingi korban bencana tanah bergerak. Andi Pranowo, Manajer Lazismu Purbalingga menyebut bahwa Lazismu Purbalingga telah sering membagikan paket rendangMu, paket sembako, pakaian baru, mukena, air mineral, logistik makanan, dan lain-lain.

"Kita salurkan ke posko disana sejak terjadi tanah bergerak kira-kira bulan November tahun lalu. Kebetulan MDMC dan Lazismu sudah mendirikan posko layanan untuk penanggulangan bencana dan penghimpunan logistik," imbuhnya ketika dihubungi lazismu.org.

Ia berharap agar masyarakat yang terdampak bencana merasakan kepedulian dari warga sekitar dan Lazismu. Ia juga berharap agar masyarakat yang tidak terdampak dapat turut membantu melalui donasi di Lazismu.

Pada saat yang sama, Suprapto, Ketua MDMC Purbalingga menyebut bahwa biaya pembangunan hunian sementara tersebut berasal dari donatur yang dihimpun melalui Lazismu Purbalingga.

"Dari sumbangan donatur melalui Lazismu, kita bangun 13 unit hunian sementara, 7 kamar mandi dan dapur. Kita kerjakan bersama-sama oleh MDMC, Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM), termasuk TNI, BPBD, dan relawan lain dari masyarakat," ujar Suprapto.

Reporter: Yusuf

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

Bupati Purbalingga Resmikan Huntara Korban Tanah Bergerak yang Dibangun oleh Muhammadiyah

PURBALINGGA - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi meresmikan Hunian Sementara (Huntara) untuk para keluarga yang terdampak bencana tanah bergerak di Desa Tumanggal, Kecamatan Pengadegan Kabupaten Purbalingga, Ahad (28/2). Huntara ini dibangun oleh Muhammadiyah Disaster Management Centre (MDMC) Kabupaten Purbalingga.

"Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh donatur yang telah bergotong-royong mendanai pembangunan Huntara. Termasuk kepada Muhammadiyah Disaster Management Centre (MDMC) Kabupaten Purbalingga yang telah membangun Posko OMOR (One Muhammadiyah One Response) yang telah memberikan berbagai pendampingan kepada para keluarga yang terdampak," jelasnya sebagaimana dilansir dari Republika.

Dyah menyebut bencana tanah yang bergerak yang terjadi pada pertengahan Desember 2020 tersebut, memang telah menimbulkan cukup banyak kerusakan. Dari laporan BPBD, Bupati menyebutkan ada sebanyak 100 rumah warga yang terdampak. Dari jumlah itu, sebanyak 17 rumah mengalami rusak berat sehingga tidak mungkin dihuni lagi.

Pada saat yang sama, Suprapto, Ketua MDMC Purbalingga menyebut bahwa biaya pembangunan hunian sementara tersebut berasal dari donatur yang dihimpun melalui Lazismu Purbalingga.

"Dari sumbangan donatur melalui Lazismu, kita bangun 13 unit hunian sementara, 7 kamar mandi dan dapur. Kita kerjakan bersama-sama oleh MDMC, Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM), termasuk TNI, BPBD, dan relawan lain dari masyarakat," ujar Suprapto.

Menurut keterangannya, setiap unit huntara terdiri dari 2 kamar, 1 ruang tamu, 1 dapur, dan dilengkapi dengan instalasi listrik dan air. Selain itu, di Lokasi Huntara telah dibangun posko OMOR. Posko ini dimaksudkan untuk memberi pendampingan bagi warga Desa Tumanggal untuk memanfaatkan potensi ekonomi yang ada. 

“Setelah warga pengungsi sudah pindah ke rumah masing-masing, nantinya huntara ini akan digunakan sebagai pasar daerah wisata Sari Land Desa Tumanggal. Karena kebetulan lokasi Huntara ini berada di dekat obyek wisata Sari Land yang merupakan obyek wisata milik desa. Kami akan berupaya memaksimalkan potensi ini, sehingga ekonomi warga bisa terangkat,” imbuhnya.

Melalui Posko OMOR, MDMC juga memberikan pendampingan di bidang lain. Antara lain, pendampingan psikososial dan psikospiritual.

Reporter: Yusuf

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025

MDMC Hulu Sungai Tengah Bangun 10 Unit Hunian Tetap untuk Korban Banjir Kalsel

HULU SUNGAI TENGAH - Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui Divisi Tanggap Darurat, Rehabilitasi, dan Rekonstruksi (TDRR) pada Jumat (26/02) mengunjungi desa yang terdampak banjir dan longsor di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST). 

Seperti diketahui sebelumnya, banjir dan longsor yang melanda beberapa daerah di Kalimantan Selatan pada bulan Januari lalu mengakibatkan kerusakan parah serta korban jiwa. 

Tim MDMC mengunjungi Desa Papagaran dan Patikalain, Kecamatan Hantakan yang terpencil di Pegunungan Meratus. Di Desa Papagaran, kunjungan dilakukan untuk melihat pelaksanaan kegiatan pendampingan psikososial yang masih berlangsung pasca banjir dan longsor. Sementara itu, kunjungan ke Desa Patikalain dilakukan untuk menyaksikan langsung pembangunan prototipe hunian tetap (huntap) yang dibangun oleh MDMC Hulu Sungai Tengah.

Charil Anam, anggota Divisi TDRR MDMC PP Muhammadiyah menyebut bahwa bentuk hunian tetap yang dibangun sesuai dengan kearifan lokal daerah tersebut. 

"Kami setuju dengan bentuk yang dibuat karena menyesuaikan dengan kearifan lokal yang ada di daerah. Tentunya Huntap di Kalimantan Selatan berbeda dengan Huntap yang ada di daerah lain seperti Lombok dan Palu," jelasnya.

Menurut Anam, penanganan bencana di Kalimantan Selatan cukup bagus.

"Penanganan dampak bencana baik longsor maupun banjir yang dilakukan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah yang dikomandoi MDMC dengan bantuan Lazismu untuk fundraising sudah cukup bagus, namun ada beberapa hal yang perlu teman-teman perhatikan terkait One Muhammadiyah One Response (OMOR) agar pergerakan lebih terstruktur dan sistematis," terangnya. 

Anam berpesan kepada seluruh relawan yang melakukan kegiatan pada masa pemulihan ini agar terus ketat dalam menjalankan protokol kesehatan, mengingat wabah pandemi covid-19 belum berakhir.

Senada dengan itu, Eri Norahman selaku Koordinator Pos Layanan MDMC Kalimantan Selatan di HST menjelaskan bahwa sebisa mungkin desain bangunan yang ia tawarkan tidak meninggalkan kearifan lokal warga. Di tambah dengan bahan material yang dipergunakan bersifat ramah lingkungan. 

"Ada pula yang meminta bahan berasal dari bekas bangunan rumah rusak namun masih layak dipergunakan. Untuk kemudahan, kami juga memberikan pilihan material yakni dengan baja ringan ditambah kalsiboard dan kayu," jelasnya.

Eri juga menyampaikan alasan dipilihnya Huntap sebagai hunian untuk membantu warga terdampak banjir dan longsor adalah untuk memberikan yang terbaik terhadap warga terdampak. Menurutnya, dengan selisih biaya yang tidak begitu besar, ia menganggap Huntap adalah alternatif yang tepat. 

Ia berharap warga dapat mengembangkan Huntap sesuai keinginan dan kemampuan masing-masing. Selain itu, ia juga berharap agar pada saat proses pembangunan, pemilik rumah ikut andil.

Salah seorang penerima manfaat, Muhammad Saidi menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan. 

"Saya ucapkan terima kasih kepada Muhammadiyah atas bantuan berupa renovasi rumah pasca banjir yang melanda beberapa waktu lalu," ucapnya. 

Adapun jumlah Huntap yang akan dibangun adalah 10 buah dengan jumlah calon penerima manfaat sebanyak 49 jiwa. Satu unit Huntap diperkirakan akan membutuhkan dana sebanyak 30 juta rupiah dengan pendanaan dari Lazismu.

Reporter: Yusuf

SELENGKAPNYA
5 Mei 2025
LAZISMU adalah lembaga zakat nasional dengan SK Menag No. 90 Tahun 2022, yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan dana zakat, infaq, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya. Lazismu tidak menerima segala bentuk dana yang bersumber dari kejahatan. UU RI No. 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

Alamat

Jl. Menteng Raya No.62, RT.3/RW.9, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
Jl. Jambrut No.5, Kenari, Kec. Senen, Jakarta Pusat 10430
info@lazismu.org
0213150400
0856-1626-222
Copyright © 2025 LAZISMU bagian dari Persekutuan dan Perkumpulan PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH
cross