Berita

Ikuti kabar terbaru dari Lazismu. Lihat laporan penyaluran, kisah inspiratif penerima manfaat, dan dampak nyata dari ZIS Anda

MANFAATKAN LIBUR PANJANG, LAZISMU GELAR KHITAN MASSAL

KABUPATEN KENDAL -- Khitanan massal digelar oleh Lazismu Kabupaten Kendal untuk anak-anak sekolah setingkat SD dan MI. Khitanan yang memanfaatkan waktu libur panjang sekolah ini dilaksanakan pada Ahad (26/06) di 12 titik Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) Kendal. 183 anak tercatat menjadi peserta khitanan massal.

Suprapto selaku Ketua Panitia Khitanan Massal mengatakan, sebagai salah satu kewajiban anak laki-laki yang telah memasuki masa baligh, khitan merupakan sesuatu yang harus dilakukan. Oleh karena itu, Lazismu melaksanakan kegiatan ini sebagai wujud kepedulian terhadap anak-anak yang belum dihitan. Para peserta yang mengikuti khitan ini juga mendapatkan bingkisan, di samping bebas biaya serta bebas pengobatan dan pemeriksaan lebih lanjut.

"Mereka peserta khitan perlu digembirakan dengan memberi hadiah dalam bentuk paket school kit, antara lain tas, ballpoint, pensil, buku tulis, sertifikat khitan, dan uang saku," ujar Suprapto.

Suprapto pun berharap agar program ini dapat berjalan secara kesinambungan. Bagi anak-anak yang telah dikhitan, ia mendoakan agar semoga cepat sembuh, menjadi anak yang saleh, berbakti kepada kedua orang tua, taat beragama, dan berguna bagi bangsa dan negara.

Sementara itu, Bendahara Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kendal, Budiyanto memberikan apresiasi kepada Lazismu Kabupaten Kendal yang telah memanfaatkan momen liburan sekolah tahun ini dengan menyelenggarakan khitanan massal. Kegiatan ini pun menjadi bentuk kepedulian Lazismu kepada mereka yang membutuhkan. "Rutinitas seperti ini perlu ditingkatkan sebagai bentuk kepedulian Lazismu dan rumah sakit Muhammadiyah di Kendal kepada anak-anak yang belum khitan supaya berani khitan," tuturnya.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini Lazismu bekerja sama dengan tiga rumah sakit milik Muhammadiyah, yaitu RSI, RS PKU Aisyiyah dan RSU Darul Istiqomah Kaliwungu, Kendal. Pelaksanaan khitanan massal bertempat di RS PKU Boja, SMP Muhammadiyah 6 Kendal, SMP Muhammadiyah 5 Cepiring, SMP Muhammadiyah 11 Rowosari , MIM Mulyosari Sukorejo, dan MIM Sukomulyo Kaliwungu Selatan.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

SELENGKAPNYA
11 Juli 2023

LAZISMU KEMBALI TERIMA SEDEKAH SAHAM DARI KSPM UMY

KOTA YOGYAKARTA -- Lazismu Wilayah DI Yogyakarta kembali menerima sedekah saham dari Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Penyerahan sedekah saham ini berlangsung pada acara Seminar Saham dan Sedekah, Kamis (06/07) di Kampus UMY. Saham yang disedekahkan berupa saham EAST 55 LOT dan SOUL 100 LOT secara simbolis kepada Lazismu Wilayah DI Yogyakarta yang nantinya akan diproses oleh FAC Sekuritas selaku broker yang melakukan transaksi saham melaui Rekening Dana Nasabah (RDN) Lazismu Wilayah DI Yogyakarta.

Ketua KSPM UMY, Azhar menjelaskan, pihaknya merasa senang dapat bekerja sama dan memercayakan program sedekah saham melalui Lazismu. Sedekah saham ini bukan kali pertama, melainkan pernah dilakukan pada periode sebelumnya. "Kami percaya Lazismu DI Yogyakarta mengelola saham yang kami sedekahkan itu produktif dan dikelola dengan baik, karena juga ini bukan pertama kali kami mempercayakan sedekah saham ke Lazismu DI Yogyakarta, ini sudah kali kedua kami bekerja sama dan kami melihat hasil yang bagus atas kerjasama itu," jelasnya.

Azhar kemudian menambahkan, dukungan dari Lazismu Wilayah DI Yogyakarta sangat dirasakan oleh KSPM UMY dengan adanya perhatian terhadap filantropi yang inovatif, salah satunya sedekah saham. “Kami harap kerja samanya terus berjalan sehingga ada program-program bermanfaat lainnya," imbuhnya.

Sementara itu, Eka Yuhendri, Sekretaris Badan Pengurus Lazismu Wilayah DI Yogyakarta menjelaskan, saham atau Pasar Modal Syariah maupun yang bukan syariah merupakan instrumen investasi bagi investor untuk memupuk dan menggandakan kekayaannya. Saat ini jumlah investor yang tercatat di Kustodian Bursa Efek Indonesia (KSEI) mencapai 10,31 juta orang dan jumlah ini terus bertambah dengan nilai transaksi hariannya rentang 9-14 triliun.

"Kami menyambut baik dan mengapresiasi yang dilakukan oleh teman-teman KSPM UMY, FAC Sekuritas, dan IDX Islamic yang ikut serta memfasilitasi dan mengedukasi investor untuk sedekah, infak, zakat, wakaf, bahkan hibah saham melalui Lazismu DI Yogyakarta," terang Eka Yuhendri.

Terakhir, Eka berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan dalam rangka mengenalkan Filantropi Saham sejak dini. Kelak mahasiswa ini menjadi miliarder dari saham, mereka juga harus sadar akan kewajiban zakatnya. Oleh karena itu, potensi yang luar biasa ini, Lazismu harus mulai dan hadir mengenalkan filantropi saham kepada investor.

Senada dengan Luqman Satriya selaku Badan Pengurus Lazismu Wilayah DI Yogyakarta yang membidangi Fundraising dan Kerjasama juga menyambut baik program ini. Ia menambahkan, dengan adanya program ini tidak hanya mengajak generasi muda untuk melek investasi saham di pasar modal namun juga memiliki kepedulian terhadap kemanusiaan dengan menyalurkannya melalui infak saham. "Kami dari Lazismu DI Yogyakarta sangat mengapresiasi dengan baik program sedekah saham ini. Bisa dikatakan program dari teman-teman mahasiswa yang tergabung dalam KSPM UMY ini dapat menjadi teladan dan diduplikasi oleh yang lain," tutupnya.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Rizal Firdaus]

SELENGKAPNYA
10 Juli 2023

DUKUNG PEMBANGUNAN MASJID PPTQ AHMAD DAHLAN, LAZISMU SERAHKAN BANTUAN

KABUPATEN PONOROGO -- Lazismu Kabupaten Ponorogo bersama Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo menyerahkan bantuan untuk pembangunan Masjid Pondok Pesantren Tahfidz Al Qur'an (PPTQ) Ahmad Dahlan Ponorogo kampus putra yang berada di Jalan Budi Utomo, Kelurahan Mangunsuman, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo. Penyerahan bantuan senilai Rp. 201.993.000,- ini dilakukan pada Rabu (05/07). Acara penyerahan bantuan ini dihadiri oleh PDM Ponorogo, para pengurus Lazismu Kabupaten Ponorogo, dan Direktur PPTQ Ahmad Dahlan.

Pembangunan Masjid PPTQ Ahmad Dahlan menurut RAB akan menghabiskan anggaran senilai 1,6 miliar rupiah. Sampai saat ini masih terkumpul donasi 12,56 persen sehingga perlu 87,44 persen lagi anggaran yang diperlukan untuk merampungkan masjid ini. Tak hanya pembangunan masjid, sebelumnya Lazismu Kabupaten Ponorogo juga sudah berkolaborasi dengan PDM dan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di Kabupaten Ponorogo untuk pembebasan lahan di PPTQ Ahmad Dahlan seluas 1000 m2 untuk akses jalan menuju pondok. Penyerahan bantuan ini sebelumnya dilaksanakan pada 18 Juni 2022.

Sugeng Wibowo selaku Wakil Ketua PDM Ponorogo yang membidangi Lazismu mengatakan, kolaborasi antara Muhammadiyah, Lazismu, dan PPTQ Ahmad Dahlan merupakan kerja sama yang berkorelasi untuk terwujudnya pembangunan Muhammadiyah yang lebih maju. "Hari ini Lazismu menyalurkan bantuan pembangunan masjid senilai 200 juta, dan harapan ke depan tak hanya sampai disini tapi akan ada kolaborasi yang berkelanjutan untuk pembangunan yang lain seperti di PCM, AUM Muhammadiyah di Ponorogo yang membutuhkan dukungan bersama," ujarnya.

Direktur PPTQ Ahmad Dahlan Shodiq Zaki Mubarok pun mengucapkan terima kasih kepada Lazismu Kabupaten Ponorogo. "Terima kasih kepada Lazismu Ponorogo atas kerja sama penggalangan donasi yang telah dilakukan, karena dari awal lazismu sudah hadir mendukung PPTQ Ahmad Dahlan, dari mulai pembebasan lahan, hingga saat ini pembangunan masjid. Terima kasih karena Muhammadiyah ponorogo, AUM Ponorogo dan Lazismu Ponorogo bersinergi untuk membantu dan memberi kebermanfaatan," terangnya.

Lazismu Kabupaten Ponorogo akan terus mengadakan menghimpun dana dan memberikan kesempatan kepada semua pihak untuk menjadi bagian dari pembangunan PPTQ Ahmad Dahlan hingga tuntas. Kepada para muzakki dan munfiq ingin menginvestasikan sebagian hartanya untuk pembangunan masjid ini dapat melalui Rekening Pembangunan Masjid PPTQ Bank Syariah Indonesia 7082292009 a.n. Lazismu Ponorogo. Konfirmasi melalui 0895-3928-60263 (Amil Rohman).

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Rahmat Fandi]

SELENGKAPNYA
10 Juli 2023

TIGA PELAKU UMKM DI PEKALONGAN TERIMA BANTUAN LAZISMU

KOTA PEKALONGAN -- Melalui program Pemberdayaan UMKM, Lazismu Kota Pekalongan kembali menyasar para penerima manfaat dengan bantuan dari penghimpunan dan pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah. Kali ini, tiga pelaku UMKM mendapatkan bantuan, yaitu Saung Suhati, Omah Jahit Butik dan Konveksi, serta Fafa Elektrik.

Manajer Lazismu Kota Pekalongan, Sugeng Sutikno mengatakan, melalui bantuan yang disalurkan tersebut diharapkan agar para penerima manfaat dapat mengembangkan usahanya sehingga bisa menopang dan membantu ekonomi keluarga masing-masing. Harapannya, para munfiq dapat terus memercayakan infaknya melalui Lazismu. Sebab pihaknya selalu melaporkan pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah melalui publikasi berbagai media.

"Alhamdulillah hari ini kami tasyarufkan bantuan untuk tiga UMKM, yaitu di Kraton Kidul untuk Saung Suhati yang berjualan rujak, kemudian di Klego Bantaran untuk usaha konveksi, dan di Poncol untuk usaha toko elektronik. Bantuan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing," ujarnya.

Sementara itu Ghozali mewakili Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Pekalongan mengapresiasi program-program Lazismu, termasuk bantuan untuk UMKM yang sudah berjalan selama beberapa tahun. Ia berharap agar program ini dapat terus ditingkatkan agar lebih banyak masyarakat yang dapat merasakannya. "Ke depan, saya kira ini perlu ditingkatkan dari sisi besaran bantuan atau penyebarannya agar bisa menjangkau masyarakat di seluruh Kota Pekalongan. Sehingga betul-betul masyarakat tahu akan fungsi dari Lazismu dan bagaimana pemanfatan lembaga zakat, infak, dan sedekah yang sudah dikumpulkan," harapnya.

Bantuan program Pemberdayaan UMKM yang disalurkan pada Kamis (15/06) ini diberikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Untuk Saung Suhati diberikan bantuan berupa gerobak dan bantuan modal usaha sebesar 3,6 juta rupiah. Untuk Omah Jahit Butik dan Konveksi bantuan berupa mesin obras dan alat potong kain senilai 3,7 juta rupiah, serta untuk Fafa Elektrik bantuan yang diberikan berupa etalase dan sejumlah alat elektronik senilai Rp. 3.927.400,-.

Salah satu penerima bantuan, Lestari Pitoyo mengungkapkan bahwa dirinya bersyukur dengan adanya bantuan dari Lazismu. Saat ini ia memang membutuhkan bantuan tersebut untuk membuka usaha. "Alhamdulillah berguna sekali karena saya memang membutuhkan itu. Saya jualan rujak, tadinya jualan cilok diantar ke sekolah tapi karena saat ini sekolah libur, saya membuka usaha untuk jualan rujak," ungkapnya.

Dengan adanya bantuan program Pemberdayaan UMKM ini, lanjut Lestari, ia bertekad untuk memanfaatkannya secara optimal dalam rangka mewujudkan target terbebas dari hutang. "Karena saat mengajukan bantuan, nawaitunya saya mau cari tambahan untuk melunasi hutang," pungkasnya.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

SELENGKAPNYA
8 Juli 2023

RUTIN, LAZISMU SALURKAN BANTUAN UNTUK UMKM DAN TENAGA PENDIDIK DI BANJARMASIN

KOTA BANJARMASIN -- Keceriaan tergambar dari penerima manfaat bantuan yang diberikan oleh Kantor Layanan (KL) Lazismu Al Furqan yang berada di kawasan Bumi Mas Raya, Kota Banjarmasin. Penyaluran bantuan ini merupakan agenda rutin, sesuai dengan penghimpunan yang masuk dan dikelola oleh KL yang bernaung di bawah Lazismu Kota Banjarmasin tersebut. Kali ini, bantuan tersebut dikemas melalui program Peduli Sosial Kemanusiaan, Sarana Usaha Gerobak, Beasiswa Mentari untuk pelajar maupun bantuan Peduli Guru. Hal ini disampaikan oleh Kepala KL Lazismu Al Furqan, H. Yazidi Indar.

"Hari ini yang diberikan berupa dua buah gerobak, sembako 35 paket, satu orang penerima beasiswa, dan Peduli Guru untuk 3 orang. Untuk Beasiswa pelajar SD berprestasi. Guru TPA Al Furqan sudah menerima gaji, tapi diberi insentif lagi setiap bulan," ungkap Yazidi.

Saat ini, sambung Yazidi, selama hampir dua tahun berjalan pihaknya sudah menyalurkan bantuan 8 unit gerobak dari berbagai macam usaha mikro kecil. Bantuan tersebut ada yang berupa modal usaha saja dan ada juga yang hanya gerobaknya saja. Untuk gerobak diberikan kepada mereka yang usahanya sudah mapan dan hanya memerlukan tampilan yang lebih baik dan lebih bagus serta memudahkan mendororongnya.

"Ada keinginan menjadikan Bumi Mas Raya ini menjadi ikon gerobak, berjejer gerobak di sini. Obsesi kita ke depan. Sesuai harapan Lazismu Kota Banjarmasin," harap Yazidi.

Acil Bahrah yang berjualan makanan seperti mie merah dan gorengan serta minuman ringan, menjadi salah satu penerima bantuan KL Lazismu Al Furqan. Ia berjualan di depan halaman sebuah rumah yang disewanya sebesar 90 ribu rupiah setiap bulan. Meski telah lama berjualan, baru kali ini dapat bantuan Acil Bahrah tersentuh bantuan dari lembaga zakat.

Setelah mendapatkan bantuan, ia mengakui bahwa ada perubahan dalam kegiatan berusaha dan lebih laku. Dalam sehari, ia bisa menjual mie merah sebanyak 3 kilogram, di samping berjualan es campur, rendang, gorengan, dan ceker rebus. "Dapat bantuan gerobak dan modal sebesar 1 juta rupiah. Berjualan mulai pukul 08.00 sampai 16.00 dan bila cepat habis, cepat selesai. Alhamdulillah ramai aja di sini," ujar Acil Bahrah pada Senin (19/06).

Lain halnya dengan Norma, Guru Ngaji Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) di Sekretariat Lazismu Al Furqan. Norma mengajar mengaji bagi anak-anak setiap hari Senin hingga Sabtu pukul 16.00 sampai 18.00 WITA sejak tahun 2017. Bantuan yang diterimanya setiap tahun berupa sembako, uang insentif, dan sarana untuk TPA tersebut. "Bantuan tambahan insentif setiap bulan sangat berguna bagi kami dan para guru di sini untuk menunjang supaya kami lebih semangat dalam memberikan Pendidikan Agama Islam," ujarnya.

Sementara itu, Nor Aminah yang kuliah di UIN Antasari Semester 2 Jurusan Pendidikan dan Konseling Pendidikan Islam mendapatkan bantuan berupa Beasiswa untuk pertama kalinya. Ia pun bersyukur atas bantuan yang diberikan ini. "Alhamdulillah terbantu untuk pembiayaan untuk kuliah dan lain-lain," ucapnya.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah]

SELENGKAPNYA
8 Juli 2023

BERSAMA MAJELIS PEMBERDAYAAN WAKAF, LAZISMU GAGAS GALERI FILANTROPI DI YOGYAKARTA

KOTA YOGYAKARTA -- Pembentukan galeri filantopi menjadi topik pembahasan dalam pertemuan antara Lazismu Wilayah DI Yogyakarta, Bursa Efek Indonesia (BEI), FAC Sekuritas, dan Majelis Pemberdayaan Wakaf (MPW) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DI Yogyakarta. Dalam diskusi yang berlangsung di Kantor Lazismu Wilayah DI Yogyakarta pada Rabu (05/07), wacana pengembangan program wahana edukasi saham berbasis kemanusiaan pun mencuat, dengan dibuatnya galeri filantropi.

Diskusi ini dihadiri oleh Irfan Noor Riza selaku Kepala Kantor BEI Perwakilan DI Yogyakarta, Eka Yuhendri mewakili Badan Pengurus Lazismu Wilayah DI Yogyakarta, Herry Gunawan dari FAC Sekuritas, serta Ketua MPW PWM DI Yogyakarta Jarot Wahyudi. Konsep pembentukan galeri filantropi yang juga mencakup tentang wakaf saham dibuat untuk wahana edukasi atau sarana memperkenalkan pasar modal ke dalam dunia filantropi. Manfaat adanya galeri filantropi ini ke depannya adalah berfokus pada pengembangan zakat, sedekah, dan wakaf dalam bentuk saham.

Irfan Noor Riza menegaskan, keberadaan galeri investasi tersebut fleksibel karena untuk edukasi dapat dilakukan secara daring maupun luring. "Membuat galeri investasi Indonesia berbasis syariah sebagai wahana edukasi ke masyarakat, tempat fleksibel bisa via online maupun offline untuk edukasinya. Selain itu, tidak hanya literasi pasar modal tetapi semua edukasi tentang jasa keuangan. Ke depan harapan adanya Inkubator UMKM naik kelas, berkolaburasi dengan bursa efek dengan tujuan agar bisa go publik," terangnya.

Sementara itu, Eka Yuhendri mengingatkan bahwa dalam pengembangan galeri filantropi dibutuhkan Manajemen Investasi (MI) agar bisa fokus dalam pengembangan pengelolaan saham. Kerja sama program juga akan melibatkan kampus sebagai sumber daya manusia yang bertugas di Lazismu dalam MI tersebut. "Target dibentuk pada tahun ini dengan melibatkan tanaga ahli mengelola Manajemen Investasi (MI), adanya MI bisa mengembangkan wakaf saham," tuturnya.

Herry Gunawan dalam kesempatan ini menyampaikan, wakaf produktif berupa saham dari para emiten bisa dikelola untuk dikembangkan. Lazismu bersama MPW PWM DI Yogyakarta bisa menawarkan saham para emiten untuk berwakaf di Lazismu dengan legalitas atas nama Persyarikatan Muhammadiyah. "Wakaf dana berapa pun bisa dimanfaatkan dan dikelola," ungkapnya.

Terakhir, Jarot Wahyudi menambahkan, galeri filantropi bisa sebagai wadah edukasi dan promosi. Oleh karena itu juga diperlukan pemetaan terkait sumber dana yang akan ditetapkan pada wakaf saham untuk mengelola tersebut. Selain itu, wakaf punya potensi dan dana bisa dikelola yang harus produktif dan diinvestasikan.

[Kelembagaan dan Humas Lazismu PP Muhammadiyah/Rizal Firdaus]

SELENGKAPNYA
7 Juli 2023
LAZISMU adalah lembaga zakat nasional dengan SK Menag No. 90 Tahun 2022, yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan dana zakat, infaq, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya. Lazismu tidak menerima segala bentuk dana yang bersumber dari kejahatan. UU RI No. 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

Alamat

Jl. Menteng Raya No.62, RT.3/RW.9, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
Jl. Jambrut No.5, Kenari, Kec. Senen, Jakarta Pusat 10430
info@lazismu.org
0213150400
0856-1626-222
Copyright © 2025 LAZISMU bagian dari Persekutuan dan Perkumpulan PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH
cross